Adu Lidah dengan Papeda Makanan Pokok Masyarakat Ambon

- 26 Oktober 2020, 21:05 WIB
ILUSTRASI Resep Papeda Ikan Kuah Kuning
ILUSTRASI Resep Papeda Ikan Kuah Kuning /Cookpad.com/Aya Latief

RINGTIMES BALI – Ambon menawarkan banyak hal yang sangat menarik untuk dieksplorasikan. Selain panorama pantai, budaya yang unik hingga kuliner lezat yang menggoyangkan lidah.

Kota yang dijuluki dengan The City of Music  memiliki sederet menu pilihan khas yang sangat disayangkan jika tidak dicoba.  Pernah dengar papeda?, Papeda adalah salah satu makanan pokok masyarakat Ambon pengganti nasi yang terbuat dari sagu.

Di Ambon, Sagu menjadi makanan utama pengganti nasi. Sagu lempeng atau disebut dengan sagu bakar, sagu bola merupakan salah satu menu di Kota Ambon yang  memiliki banyak penggemarnya.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka untuk Menghilangkan Jerawat

Jangan bilang sudah ke Ambon kalau belum menikmati makan makanan yang sangat dirindukan anak-anak Ambon yang merantau di tanah orang ini.

Papeda memiliki tekstur yang kenyal menyerupai lem dan rasanya tawar menjadi daya tarik tersendiri bagi siapapun yang melihatnya. 

Meski tawar, rasanya sangat enak jika dinikmati dengan ikan kuah kuning bercitra rasa gurih dan akan akan rempah menjadi pendamping yang tidak bisa dipisahkan bak  pasangan cinta sejati.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Obat Asam Urat yang Gampang Didapat, Cukup Cari di Apotek Terdekat

Selain dengan ikan kuah kuning, papeda juga bisa dipadukan dengan sayur ganemo atau sayur melinjo.

Papeda merupakan menu yang wajib ada di setiap acara-acara di Kota Ambon, sehingga makanan satu ini masuk dalam daftar kuliner bersejarah yang dibuat dalam tradisi masyarakat setempat.

Sebagai warisan kuliner Tanah Air, papeda juga memiliki rendah kalori dan lemak.

Baca Juga: Gunung Penghasil Belerang dengan Fenomenda Blue Fire di Kawah Ijen Jawa Timur

Sagu sendiri dipercaya bermanfaat bagi tubuh karena mampu mengatasi sakit pada ulu hati, perut kembung, melancarkan pencernaan dan bagi Anda yang program diet ini bisa dijadikan menu.

Mengkonsumsi papeda secara rutin dipercaya mampu menghilangkan penyakit batu ginjal karena sifat papeda yang  mampu berperan sebagai pembersih organ-organ di dalam tubuh manusia.

Bagi yang sering merokok, papeda juga sangat dianjurkan karena secara perlahan mampu membersihkan paru-paru.

Baca Juga: Bukit Nampo Karangasem, Surga Tersembunyi di Bali

Bahan makanan yang disebut papeda ini dikenal juga dengan nama kapurung untuk masyarakat Toraja. Menu ini mungkin saja kelihatan aneh bagi anda pemula, tapi tidak salah untuk mencobanya.

Papeda sendiri dibuat dengan cara mencampurkan bahan baku yaitu tepung sagu dengan air panas. Sangat sederhana bukan? Tetapi bagi pemula yang ingin memasaknya, ini bukan hal yang mudah.

Karena jika kelebihan atau kekurangan air panas, papeda tidak akan jadi. Hasilnya adalah lembek atau bisa jadi mentah.  Disisi lain, tepung sagu yang digunakan juga adalah tepung sagu pilihan.

Baca Juga: Jangan Anggap Sepele, Ini Bahaya Asam Urat Jika Dibiarkan

Di ambon wadah yang dipakai untuk menempatkan Sagu yang belum diolah disebut dengan tumang. Tumang  sendiri dibuat dari daun sagu itu sendiri.

Cara mengambil papeda pun tergolong unik, karena harus membutuhkan sumpit dari kayu. gatah-gatah istilah masyarakat setempat untuk alat yang dipakai untuk mengambil makanan ini.

Cara makan pun unik, papeda diambil dan diletakkan pada piring yang sudah dilengkapi dengan ikan kuah kuning kemudian diseruput dan langsung ditelan.

Baca Juga: Pantai Ora, Mutiara Tersembunyi di Maluku Tengah

Untuk pemula bisa dicoba dengan menggunakan sendok makan, dipotong-potong kemudian dimakan.***

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x