RINGTIMES BALI - Negara Vanuatu menuduh bangsa Indonesia telah melakukan pelanggaran HAM di Papua ternyata ada kaitannya dengan bangsa Melanesia dimana ras Papua adalah bagian dari Vanuatu. Vanuatu mengaku hingga kini belum merdeka karena Melanesia atau Papua masih dijajah Indonesia
Campur tangan Vanuatu terhadap Indonesia ini ternyata tanpa alasan, dikutip dari akun twitter @VeronicaKoman ia menjelaskan mengapa Vanuatu gigih membela bangsa Papua yang masih satu ras Melanesia dengan negara Vanuatu.
Simak artikel dibawah ini sampai habis.
Baca Juga: Lihat Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini untuk Sambut Gajian
Berikut kutipan @veronicakoman
Tau kenapa Vanuatu paling gigih bela West Papua?
Alm Walter Lini, bapak bangsa sekaligus Perdana Menteri pertama Vanuatu, pernah berikrar bahwa Vanuatu belum merdeka bila masih ada saudara Melanesia yang dijajah atau hidup di bawah penindasan bangsa lain.— Veronica Koman (@VeronicaKoman) September 29, 2020
Mau kenapa Vanuatu paling gigih bela West Papua?
Alm Walter Lini, bapak bangsa sekaligus Perdana Menteri pertama Vanuatu, pernah berikrar bahwa Vanuatu belum merdeka bila masih ada saudara Melanesia yang dijajah atau hidup di bawah penindasan bangsa lain.
Atas status twitter nya ini tak sedikit yang menghujat Veronica Koman. Sosok Veronica Koman adalah seorang pengacara dan pegiat hak asasi manusia (HAM) asal Indonesia yang dikenal akan advokasinya untuk isu-isu pelanggaran HAM di Papua.
Baca Juga: Vanuatu Tuding Indonesia Langgar HAM di Papua, 'Tampar Balik' di PBB: Jangan Ceramahi Negara Lain
Atas unggahannya itu, dibalas oleh akun @PapuaSa