Remaja Usia 17 Tahun Jadi Otak Peretasan Twiter Barack Obama dan Bill Gates

- 2 Agustus 2020, 21:20 WIB
Ilustrasi tangan diborgol. (Unsplash)
Ilustrasi tangan diborgol. (Unsplash) /Unsplash


RINGTIMES BALI-
Otak pembajakan puluhan akun Twitter pesohor beberapa waktu lalu sudah berhasil dibekuk oleh pihak berwenang.

Dikutip Ringtimes Bali dari The Verge, Minggu (2/8/2020), FBI, IRS, US Secret Service, dan kepolisian Florida berhasil membekuk tiga orang pelaku.

Salah satu di antaranya adalah remaja berusia 17 tahun bernama Graham Clark yang ditangkap di kota Tampa negara bagian Florida.

Baca Juga: Astaga, Sabu di Simpan Dalam Perut Lewat Dubur, Berhasil Ditangkap Polisi

Clark tidak bertindak sendirian, tidak lama setelah ia ditahan dua orang lainnya ikut ditahan.

Pelaku lainnya adalah Numa Fazeli, 22 tahun, dan Mason Sheppard, 19 tahun yang berada di Inggris.

Clark disebut sebagai otak aksi peretasan ini.

Baca Juga: Via Vallen Tarik Komentar di Medsos Anji, Adiknya Tidak Sembuh dari Obat Covid-19 Hadi Pranoto

Dia mengaku menipu pegawai Twitter dengan meyakinkan korban bahwa dirinya juga bekerja sebagai tim IT Twitter lewat metode yang disebut social engineering.

Halaman:

Editor: Afifah Fadhilah

Sumber: The Verge


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x