Aneh Anjing di Suntik Mati Setelah Dinyatakan Positif Covid-19

- 19 Juli 2020, 21:38 WIB
ILUSTRASI anjing peliharaan yang dibawa ke dokter hewan.*
ILUSTRASI anjing peliharaan yang dibawa ke dokter hewan.* /pixabay

Inilah yang menjadi pertimbangan untuk melakukan penyuntikan mati atau euthanasia.

Laboratorium Layanan Kedokteran Hewan Nasional USDA pada Kamis 9 Juli 2020 lalu mengeluarkan hasil konfirmasi positif tersebut.

Baca Juga: Kata Poppy, Parto dan Maia Estianty 'bak' Tom and Jerry

Kasus terinfeksinya anjing ini kemudian diselidiki lebih lanjut oleh LPH Clemson bersama USDA, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), dan DHEC.

"Berdasarkan pengetahuan sekarang, tak ada bukti peliharaan punya andil yang besar dalam penularan SARS-CoV-2 ke manusia," kata dr. Boyd.

"Tetap saja menjauhi kontak erat dengan peliharaan atau hewan lain jauh lebih baik," lanjutnya.

Baca Juga: Update Covid-19 Minggu 19 Juli di Bali, Pasien Positif 2.745 tambah 55 Orang dari Transmisi Lokal

"Ini seperti apa yang dilakukan kepada manusia jika mereka terinfeksi Covid-19 untuk melindungi diri dari paparan virus sesuai rekomendasi CDC," jelas dia.

Laporan serupa juga muncul ke permukaan di tengah pandemi Covid-19 di Australia.

Dokter hewan di Sydney, Sam Kovak mendapat permintaan untuk melakukan suntik mati dari sejumlah kliennya.

Halaman:

Editor: I Dewa Putu Darmada

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah