Network
RINGTIMES BALI - Saat bayi dibuang oleh orang tua kandungnya, namun setelah tumbuh dewasa dia menjadi model terkenal dan tampil cantik, ia bernama Xueli Abbing.
Anak adalah anugerah, tidak sedikit pasangan yang sudah menikah belum dianugerahi seorang anak. Maka, idealnya adalah anak harus disayangi dan dirawat dengan baik.
Namun, tidak sedikit juga orang tua yang tidak mengerti betapa berharganya seorang anak, seperti halnya yang dialami oleh Xueli Abbing.
Baca Juga: India Mendadak Panik Bola Api Seperti Roket China Terlihat di Atas Langit
Xueli Abbing, adalah wanita yang terlahir dengan penyakit albinisme, yakni sebuah penyakit bawaan yang ditandai oleh tingkat produksi melanin yang jauh lebih rendah dibandingkan orang normal.
Dilansir Ringtimesbali.com dari laman Boredpanda, di China albinisme dipandang sebagai kutukan atau beban sosial dan ekonomi yang melumpuhkan bagi seseorang.
Xueli Abbing, ditinggalkan oleh orang tua kandung, di luar panti asuhan di China sekitar 16 tahun lalu, karena dia terlihat berbeda.
Baca Juga: Seekor Kucing di China Bekerja Sebagai Model, Bayarannya Mencapai Rp22 Juta
Menurut kepercayaan orang tuanya, Xueli ditakdirkan untuk tidak memiliki masa depan, atau, setidaknya, orang yang akan mengasuhnya nanti, memiliki masa depan yang sangat sulit.
Namun, keberuntungan malah berpihak pada Xueli, ketika dia berusia 3 tahun, Xueli diadopsi oleh keluarga asal Belanda.
Pada akhirnya membuat dia, berpindah ke Belanda untuk tinggal bersama ibu dan saudara perempuan barunya.
Baca Juga: Restoran China di Amerika Simpan Sesuatu yang Mengagetkan di Kulkasnya
Berkat penampilannya yang unik, membawa Xueli Abbing ke industri pemodelan pada usia 11 tahun, dimana dia mendapat tempat di dalamnya.
Dengan adanya dia, semakin meningkatkan kesadaran tentang albinisme, dan menginspirasi orang lain untuk dapat merangkul kecantikan alami yang mereka miliki.
Sampai hari ini, dia telah tampil dalam Mode, dan telah bekerja dengan sejumlah fotografer dan merek besar dunia terbesar di industri mode.
Baca Juga: Roket China Diprediksi Jatuh Tak Terkendali ke Bumi pada 8 Mei 2021
Xueli Abbing, masuk ke dalam agensi bakat revolusioner, yakni Zebedee Manajemen, yang berfokus pada penyandang disabilitas.
Agensi tersebut, mencoba mengubah permainan di mode, periklanan, dan industri media lainnya, sehingga kampanye mereka sama beragamnya dengan masyarakat pada umumnya.
Xueli, adalah contoh yang memberdayakan bahwa perbedaan dan kekurangan, bukanlah halangan, dari kemungkinan yang masih dapat ditawarkan dunia ini.***
