Secara mengejutkan ada tindak brutal yang terjadi pada siang hari kepada seorang imigran asal Filipina berusia 65 tahun yang sedang berjalan di Times Square, Manhattan, New York.
Pada video tersebut, kepolisian New York mengatakan kepada awak media bahwa adanya nilai ketidakpedulian dari pengamatan terhadap orang di sekitar menyebabkan munculnya ketakutan bagi warga.
Dewan Asia-Amerika juga menyoroti kejadian tersebut karena meningkatnya angka kejahatan anti-rasial yang terjadi.
????WANTED for ASSAULT: Do you know this guy? On 3/29/21 at approx 11:40 AM, in front of 360 W 43 St in Manhattan, the suspect punched and kicked a 65-year-old woman while making anti-Asian statements. Any info? DM @NYPDTips or anonymously call them at 800-577-TIPS. pic.twitter.com/WRE4kSHtRG— NYPD NEWS (@NYPDnews) March 30, 2021
“Ini terasa seperti keadaan darurat yang terjadi secara langsung selama berminggu-minggu” ujar Chris M. Kwok, anggota Dewan Asian American Bar Association of New York.
“Orang-orang sedang dalam keadaan panik. Bahkan semua orang sedang gelisah,” imbuhnya.
Bill de Blasio, Walikota New York juga menegaskan bahwa kejadian penyerangan tersebut merupakan kejadian yang menjijikkan dan memalukan. Selain itu, Bill juga mengisyaratkan kepada warga untuk ikut campur tangan ketika melihat adanya serangan di sekitar mereka.
“Benar-benar menjijikkan dan memalukan” ujar Bill.
Baca Juga: Perusahaan AS Rilis Stiker Rasis ke BTS, Tagar 'RacismIsNotComedy' Langsung Trending Twitter
Brandon Elliot yang berumur 38 tahun akhirnya didakwa sebagai pelaku penyerangan tersebut sebagai kejahatan anti-rasial.
Brandon Elliot sendiri memiliki riwayat kejahatan. Elliot dibebaskan dari penjara pada 2019 dan menjalani pembebasan bersyarat seumur hidup setelah dia dihukum karena menikam ibunya secara fatal di tahun 2002.***