Guru Wanita Dipecat Usai Kirim Foto dan Video Telanjang ke Mantan Siswanya

- 5 Maret 2021, 13:45 WIB
Alexandra diduga kirim foto porno ke mantan siswa.
Alexandra diduga kirim foto porno ke mantan siswa. /Facebook.com/Panorama

RINGTIMES BALI – Seorang guru wanita di salah satu sekolah di Florida Amerika Serikat (AS) terpaksa dipecat karena dugaan kiriman pornografi.

Masalah ini berawal dari sebuah email yang tidak diketahui identitasnya mengirim sebuah pesan ke administrator sekolah.

Dalam email tersebut berisi tulisan yang menuduh seorang guru mengirim gambar yang tidak pantas kepada mantan siswanya.

Baca Juga: Janice Griffith Ceritakan Perjuangan Kencan Online Saat Menjadi Bintang Porno

Dilansir Ringtimesbali.com dari Scallywagandvagabond.com, nama guru tersebut adalah Alexandra Handwerger berusia 47 tahun dan merupakan seorang ibu dari 2 anak laki-laki.

Alexandra mengajar di Miami Beach’s Ibrani Academy sebuah sekolah swasta anak-anak Yahudi.

Beberapa mantan siswanya yang kini sedang menempuh pendidikan di Israel mengaku telah menerima foto dan video berbau pornografi dari Alexandra melalui aplikasi Snapchat.

Baca Juga: Buku Pelajaran SMA Mencantumkan Tautan Porno, Digunakan untuk Belajar Sosiologi

Setelah pihak sekolah mengetahui hal ini, pihak pejabat langsung menanyakan kepada Alexandra yang juga merupakan kepala jurusan Bahasa Inggris di Akademi.

Akhirnya Alexandra dipecat pada tanggal 30 Januari 2021 tanpa dakwaan yang diajukan.

Kemudian pada tanggal 19 Februari 2021, kepolisian Miami Beach diberi tahu terkait masalah tersebut.

Baca Juga: Bintang Porno AS Mengaku Pernah Berhubungan Seks dengan Donald Trump, Jadi Pengalaman Terburuk

Alexandra mengaku pernah mengambil foto yang tak pantas itu namun tidak mengetahui bagaimana bisa mantan siswanya itu mendapatkannya.

Kuasa hukum Alexandra, Jude Faccidomo menyebutkan tuduhan yang dilontarkan kepada kliennya tidak berdasar.

“Klien saya belum melihat foto apa pun. Saya belum melihat foto apapun, jadi saya tidak dalam posisi untuk mengomentarinya,” ucap Jude kepada salah satu stasiun TV Miami, WSVN.

Baca Juga: Pergoki Suami Asyik Nonton Film Porno, Apa yang harus Dilakukan? Simak Ini 6 Cara untuk Atasinya

“Tidak ada tuduhan kriminal disini. Aneh bahwa polisi Miami Beach sedang menyelidikinya. Kami tentu memahami kebutuhan untuk itu, dan sekali lagi, kami menyambutnya,” tambahnya.

Joe mengatakan tuduhan ini mengganggu karena bersumber dari email palsu dan sumber bekas, namun karena sifatnya yang pornografi akhirnya mendukung rumor yang beredar.

“Kami menanggapi tuduhan ini dengan sangat serius, dan terganggu dengan bagaimana tuduhan itu terwujud. Masalah ini menjadi perhatian sekolah melalui gossip dan sindiran,” ucap Joe.

Baca Juga: Karier Meredup, Kemarin Aaron Carter Susul Tunangan jadi Bintang Film Porno

“Laporan itu sendiri merujuk pada email palsu dan sumber bekas. Sayangnya, tampaknya sifat cabul dari tuduhan tersebut telah memberi jalan untuk mendukung rumor daripada substansi,” lanjutnya.

Mantan siswa dan Alexandra membantah atas tuduhan yang dilontarkan administrator sekolah yang menyebutkan mereka memiliki keterlibatan setahun yang lalu.

Email yang menuduh Alexandra itu berisi sebuah nomor telepon yang mengarah ke administrator sekolah di Israel.

Baca Juga: Penipu WNA Amerika DPO Interpol Ditangkap di Bali, Hidup dari Jualan Video Porno

Orang tua dari mantan siswa yang menerima dokumen pornografi tersebut dikirimkan sebuah surat yang mengatakan masalah ini akan dilakukan penyelidikan yang menyeluruh.***

 

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Scallywag and Vagabond


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x