Setelah persiapan wadah pemijahan, lakukan pemijahan antara kedua induk ikan cupang yang telah dipilih sesuai kriteria diatas dengan cara, yakni:
Masukan ikan cupang jantan terlebih dahulu kedalam wadah pemijahan, lalu diikuti betina setelah gelembung terlihat dalam wadah
Lalu tutup dengan kertas, atau simpan wadah pemijahan yang sudah berisi sepasang induk tersebut ditempat yang terhindar dari suara bising. Karena ikan cupang sangat sensitive saat melakukan proses perkawinan
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang Selanjutnya akan Dibuka? Simak Penjelasan RESMI Direktur PMO Prakerja
Biarkan selama 12-24 jam, dimana waktu pemijahan biasanya berlangsung pagi atau sore hari
Setelah proses pemijahan selesai, lakukanlah proses pasca pemijahan antara induk betina dan induk jantan dengan cara, yakni:
Angkat induk betina dari wadah, karena induk jantan akan memunguti telur yang sudah dibuahi dengan mulutnya. Dan meletakan digelembung yang sudah dibuatnya sebelumnya
Baca Juga: Mudah, Cukup dengan NIK KTP Cek Penerima BLT UMKM Rp2,4 Juta, Klik eformbri.co.id/bpum
Dalam waktu satu hari, telur-telur tersebut akan menetas menjadi burayak (calon baby fish cupang)
Burayak yang baru menetas tidak perlu diberikan pakan, karena masih ada nutrisi tersisa yang terbawa dalam telur tersebut