Dunia Internasional Bergabung Dalam Misi Penyelamatan ke Turkey dan Suriah

- 7 Februari 2023, 08:46 WIB
Petugas melakukan pencarian korban gempa di antara reruntuhan apartemen
Petugas melakukan pencarian korban gempa di antara reruntuhan apartemen /Instagram/@reaveecafe/

RINGTIMES BALI - Misi penyelamatan internasional menuju ke Turki dan Suriah pada hari Senin, 6 Februari 2023 setelah gempa bumi paling kuat yang melanda wilayah itu dalam kurun satu abad. 

Gempa yang terjadi di Turki menyebabkan banyak korban jiwa, lebih dari 2.700 orang tewas, ribuan terluka dan sejumlah orang yang tidak diketahui terperangkap di reruntuhan dan dalam pencarian. 

Gempa di pagi hari serta puluhan gempa susulan yang menyapu bersih seluruh pemukiman apartemen di Turki, menumpuk lebih banyak kehancuran di komunitas Suriah yang telah hancur akibat perang selama lebih dari satu dekade. 

Korban Gempa di Turki

tim penyelamat mencari korban di reruntuhan gedung setelah gempa di Turki
tim penyelamat mencari korban di reruntuhan gedung setelah gempa di Turki

Janji bantuan darurat untuk kedua negara telah mengalir dari seluruh dunia, dengan seruan agar Damaskus mengizinkan bantuan ke Suriah barat laut dimana daerah kantong terakhir yang dikuasai pemberontak dan salah satu daerah yang paling parah terkena guncangan.

Baca Juga: Gempa Turki: Instansi Angkatan Bersenjata, AFAD dan Bulan Sabit Merah Langsung Diterjunkan

Gempa berkekuatan 7,8, yang melanda dalam kegelapan pagi musim dingin, diikuti oleh gempa kedua, 7,5 di tengah hari pada hari Senin, saat tim penyelamat di kedua negara masih berusaha mencari korban selamat. 

Menjelang sore, jumlah korban tewas akibat dari gempa Turki telah mencapai 1.762, kata layanan darurat negara itu lebih dari 11.000 orang tercatat terluka dari kejadian tersebut. 

Yunus Sezer, yang mengepalai badan bantuan bencana Turki AFAD, mengatakan hampir 15.000 personel SAR telah dikerahkan ke wilayah tersebut untuk melihat kondisi dan membantu evakuasi. 

Halaman:

Editor: Annisa Fadilla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x