Network
RINGTIMES BALI – Anak indigo meramal akan ada gunung meletus setelah Gunung Semeru.
Ia mendapat firasat bahwa letusan gunung berikutnya akan memiliki dampak yang sama dahsyat dengan Gunung Semeru.
Anak indigo, Tigor Otadan mengatakan bahwa ia mendapat firasat soal bencana yang akan mengguncang Indonesia di tahun 2022 mendatang.
Diketahui, nama Tigor Otadan cukup terkenal karena sering meramal apa yang akan terjadi di masa depan.
Baca Juga: Ramalan Gunung Meletus 2022 Setelah Erupsi Semeru, Sempat Tak Aktif Ratusan Tahun
Ia mengungkap bahwa akan ada tiga bencana yang terjadi di akhir tahun 2021 hingga awal 2022.
Selain Gunung Semeru meletus, Tigor Otadan meramal akan ada banjir bandang di beberapa daerah.
Tigor juga meramal gunung meletus lain dan gempa vulkanik.
Tigor mendapatkan firasat mengenai prediksi meletusnya Gunung Merapi.
Ia memprediksi bahwa Gunung Merapi akan meletus pada rentang waktu bulan Januari hingga Maret 2022, sebagaimana dilansir dari kanal Youtube Sisi Duni TV pada 20 Desember 2021.
Baca Juga: Beristirahat Lama, Ada Gunung Diramal Meletus di Tahun 2021 Setelah Semeru
Bahkan, anak indigo ini mendapat penglihatan yang detail mengenai waktu meletusnya Gunung Merapi.
Tigor mengatakan bahwa Gunung Merapi akan meletus pada pukul 5 sore. Sementara pada pukul 9 malam, akan terjadi letusan kedua.
Letusan ketiga juga diprediksi akan terjadi pada pukul 3 dini hari.
Tigor mengungkapkan bahwa letusan Gunung Merapi juga akan berdampak besar, seperti Gunung Semeru.
Baca Juga: Usai Gunung Semeru Meletus, Indigo Ramal Akan Terjadi Bencana yang Lebih Dahsyat di Tahun 2022
Berdasakan data BMKG, Gunung Merapi merupakan gunung berstatus aktif yang sekarang berada di level 3 atau siaga.
Pemerintah melarang segala aktifitas apa pun dari jarak 5 km. Aktifitas warga sekitar, seperti pertanian hingga pendakian pun ditutup, jauh sebelum Gunung Semeru meletus.
Diketahui, Gunung Semeru meletus pada 4 Desember 2021. BMKG terus melakukan pantauan akan potensi letusan Gunung Merapi.
Tigor Otadan menyampaikan bahwa penglihatannya terbatas. Sebagaimana manusia, ia hanya menyampaikan firasatnya tanpa keinginan untuk menakuti-nakuti masyarakat.
Baca Juga: Warga Lereng Gunung Semeru Alami Kejadian Mistis Sesaat Sebelum Erupsi, Suasana Hening dan Mencekam
Tentu saja kita selalu berharap agar firasat tersebut salah. Kita juga tahu bahwa segala sesuatu yang terjadi, termasuk bencana dan seluruh peristiwa di alam semesta adalah kuasa Tuhan.
Tigor Otadan menyarankan agar kita selalu bertawakal dan memperbaiki diri, serta selalu berbuat baik.
Demikian ramalan anak indogo soal gunung yang akan meletus di tahun 2022.***
