Network
RINGTIMES BALI - Kehamilan adalah momen yang paling ditunggu pasangan yang sudah menikah untuk mendapatkan momongan.
Kehamilan adalah anugrah Allah SWT kepada wanita, dimana Allah memberikan sebuah klebihan yakni rahim dalam tubuh wanita.
Selain bahagia, dalam Islam wanita yang hamil mendapatkan kemuliaan dihadapan Allah SWT dan melimpahkan kebaikan bagi wanita yang tengah mengandung.
Berikut pahala yang dijanjikan Allah SWT kepada muslimah yang mengandung, seperti dikutip Ringtimesbali.com dari video yang diunggah kanal YouTube NS Bor Channel pada 15 Mei 2021.
Baca Juga: 5 Tanda Suami Gagal Memimpin Bahtera Rumah Tangga, Nomor 4 Paling Bikin Sakit Hati
1. Malaikat beristigfar untuk wanita hamil
Ketika seorang wanita muslimah tengah mengandung janin di dalam rahimnya, maka malaikat akan beristighfar untuknya.
Selain itu, Allah SWT juga mencatatkan baginya setiap hari dengan 1000 kebaikan dan menghapuskan 1000 kejahatan darinya.
2. Sholat wanita hamil lebih utama dibanding wanita yang tidak hamil
Ibadah yang dilakukan wanita muslimah yang tengah hamil diberikan ganjaran luar biasa oleh Allah SWT.
Baca Juga: 9 Kewajiban Menantu Wanita Pada Mertua, Tak Hanya Merawat Suami dan Anak
Keistimewaan tersebut diberikan karena wanita yang mengandung tersebut membawa janin dalam perutnya.
Tentu sang janin ikut serta saat ibunya menunaikan ibadah kepada Allah SWT serta selalu dalam perlindungannya.
3. Memperoleh pahala puasa di siang hari dan pahala ibadah di malam hari
Rasulullah SAW bersabda: "wanita yang sedang dalam keadaan hamil akan memperoleh pahala puasa saat suang serta ibadah di saat malam hari".
Baca Juga: Ikatan Cinta 15 Mei 2021, Keluarga Al Rayakan Lebaran, Elsa Takut Bertemu Andin
Ini karena wanita yang tengah mengandung selalu membawa amanah Allah SWT berupa janin dalam rahimnya kemana-mana.
4. Mati Syahid
Salah satu keutamaan wanita yang mengandung adalah jika ia meninggal dalam keadaan melahirkan maka dianggap sebagai mati syahid.
Allah SWT memberikan jaminan kepada wanita hamil yang meninggal dunia dalam masa kehamilannya.
Jaminan tersebut adalah memperoleh surga sebgaimana yang dijanjikan Allah bagi pria yang mati syahid di medan perang untuk membela agama Allah.
Namun kematian tersebut akan sia-sia jika kehamilannya adalah hasil dari perbuatan zina.***
