"Ini sangat memalukan. Saya pernah berbelanja sekali dan saya melihat seseorang yang terlihat baik-baik saja, dan kaki saya pergi begitu saja dan saya harus berpegangan pada sepupu saya untuk mendapat dukungan," ujar Kristy.
Ia, mengaku malu saat kondisi tersebut mulai muncul, seketika saat ia melakukan aktivitas diluar ia harus didampingi, jika tidak ia akan pingsan.
"Jika saya melihat seseorang yang tampan, kaki saya pergi begitu saja, jadi saya mencoba untuk tidak menempatkan diri saya dalam situasi di mana hal itu bisa terjadi, atau saya mencoba untuk menjaga mata saya untuk keselamatan sendiri," tambahnya.
Baca Juga: Video 'Raja Terakhir' Dituding Plagiat MV 'Lit' Lay Zhang EXO, Young Lex: Fans K-Pop Otak Micin
Akibat kondisi yang dapat memicu pingsan atau cedera, Kirsty berusaha sekuat tenaga, untuk menundukkan kepalanya di depan umum dan menghindari kontak mata dengan siapapun.
Karena durasi tidurnya yang relatif singkat, Kristy mengaku kerap lesu dan kelelahan. Dia juga mengatakan bahwa serangan tersebut bisa datang kapan saja.
"Saya bisa mendapat serangan di puncak tangga jika tangga itu curam karena saya tidak suka ketinggian. Saya mencoba pindah ke rumah baru yang tidak memiliki tangga atau di mana saya dapat memiliki tangga," ujarnya.
Kristy yang juga merupakan seorang ibu dari dua anak, kini berpikir untuk pindah ke rumah baru yang tidak memiliki tangga.***