9. Membantu jihad suami
Selain itu, istri harus rela melepaskan suaminya pergi menuju Jihad Fisabilillah.
10. Berdandan untuk menggairahkan suami
Istri yang membiarkan tangan lelaki lain meraba tubuhnya, akan membuat suaminya jijik memandang dirinya.
Baca Juga: Malioboro Dipadati Wisatawan hingga Tahun Baru
Pelihara, rawat, dan hiaslah tubuh hanya untuk suami adalah kewajiban bagi istri.
11. Memelihara harga diri dan harta suami
Istri mentaati suami, menjaga harta suami dan memelihara kehormatannya pada saat suami tidak berada di rumah.
Tercantum dalam Al-Qur’an yang artinya “Kaum laki-laki adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita) dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu, maka wanita yang saleh, ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka). Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka mentaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah maha Tinggi lagi Maha Besar” (QS. An-Nisa ayat 34)
Baca Juga: Menparekraf Perhatikan Penerapan Protokol Kesehatan di Bali