Mohammad bin Salman Ajukan Tiga Tuntutan pada Israel Sebelum Normalisasi dengan Arab Saudi

9 Desember 2022, 15:26 WIB
Mohammad bin Salman ajukan tiga tuntutan kepada Israel. /Tangkapan layar Instagram.com/@djumani7

RINGTIMES BALI – Rencana dalam satu tahun ini, Israel berupaya mencapai kesepakatan dengan Arab Saudi terkait perjanjian pedamaian normal.

Pernyataan rencana pencapaian penandatanganan perjanjian perdamaian tersebut disampaikan oleh Danny Danon selaku mantan duta besar Israel di Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).

Atas alasan relasi tak resmi karena bentuk solidaritas Riyadh terhadap Palestina. Israel dan Arab Saudi ingin mencapai normalisasi hubungan diplomatik Israel dan Arab Saudi secara resmi.

Pada KTT Kepemimpinan Global perjanjian Abraham di Roma, Italia. mantan duta besar Israel di PBB itu menegaskan bahwa Benjamin Netanyahu akan berkunjung ke Arab Saudi dalam waktu dekat.

Baca Juga: Beberapa Fakta Unik Negara Grup F Piala Dunia Qatar 2022, Salah Satunya Memiliki Universitas Pertama di Dunia

“prioritas pertama pemerintah israel yang baru adalah meningkatkan negara yang menandatangani Abraham Accords,” ujar Danny Danon.

“harapan Israel untuk menyaksikan kesepakatan antara Israel dan Arab Saudi tahun ini,” ujarnya.

Tantangan terbesar perjanjian Abraham Accords adalah pernyataan kepada publik tentang normalisasi yang akan dicanangkan antara Israel dan Arab Saudi.

“kami telah berhubungan dengan Arab Saudi selama beberapa tahun terakhir, saya bekerja secara pribadi dengan mereka di PBB dalam hal stabilitas dan keamanan regional,” ungkap Danny Danon.

Baca Juga: Menjadi Kru Proyek dearMoon SpaceX milik Elon Musk, TOP BIGBANG Siap Terbang ke Bulan

Penguatan Israel yang akan normalisasi hubungan dengan Arab Saudi diperkuat keinginan pemerintahan Raja salman terkait hal serupa.

Dilansir dari akun youtube WION pada 9 Desember 2022.

Senada dengan Danny Danon, Abdel al-Jubeir selaku Menteri Negara urusan luar negeri awab saudi jika normalisasi ini akan terjadi namun butuh waktu.

Pernyataan Abdel al-Jubeir dilontarkan saat pertemuan para pemimpin dengan senior Yahudi Amerika serikat.

Disamping itu putra mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (Mbs) turut hadir dalam pertemuan tersebut.

Terdapat tiga tuntutan utama yang diajukan oleh Mbs jika ingin melaksanakan perjanjian Abraham.

Baca Juga: Aparat Iran Serang Para Demonstran Saat Aksi Protes Tragedi Kematian Mahsa Amini, Sejumlah Dokter Lakukan Ini

Namun hal mengejutkan terkait tiga tuntutan yang diajukan Mbs kepada pihak Israel adalah tidak adanya desakan bagi israel terkait invasi ke Palestina.

Lebih tepatnya tidak ada perjanjian yang mengarah pada kepentingan Palestina ataupun Arab Saudi mendesak israel untuk tidak berkonflik dengan Palestina.

Akan tetapi tuntutan Mbs yang diajukan hanyak terbatas pada penguatan aliansi Arab Saudi dan AS, pasokan senjata serta program nuklir.

Fakta mengejutkan sebelum rencana Arab Saudi untuk normalisasi dengan Israel, terdapat tiga negara yang melaksanakan normalisasi dengan Israel.

Negara yang melakukan normalisasi dengan israel adalah Uni Emirat Arab, Bahrain dan Maroko.***

Editor: Satriani

Tags

Terkini

Terpopuler