Link Streaming dan Sinopsis Episode 7 Snowdrop, Dokter Kang Ternyata Mata-Mata Korut

4 Januari 2022, 18:15 WIB
Link Streaming dan Sinopsis Episode 7 Snowdrop, Dokter Kang Ternyata Mata-Mata Korut /Tangkapan Layar Disney+ Hotstar

RINGTIMES BALI – Pada tanggal 2 Januari 2022, Snowdrop menayangkan episode 7 di Disney+ Hotstar.

Dilansir dari kanal YouTube WINFOKPOP, episode 7 dibuka dengan ketika Young-ro mengatakan bahwa dirinya putri dari direktur keamanan, Soo Ho menyeringai.

Ia mengatakan bahwa ia akan tetap membebaskan sandera sesuai pilihannya dan menggunakan Young-ro sebagai perisai manusia. Soo Ho pun menyuruh Young-ro untuk berdiri di pinggir jendela.

Soo Ho memanggil Ibu Pi untuk berbicara di ruangan khusus. Ia bertanya kenapa seorang anak direktur keamanan berada di dalam asrama. Ibu Pi mengatakan bahwa selama ini Young-ro tidak pernah memberitahu siapapun bahwa ia anak dari seorang direktur nasional.

Bahkan saat ia diusir dari asrama karena hukuman telah menyembunyikan Soo Ho. Chang-soo dan yang lainnya yang mendengar dari alat sadap pun terkejut.

Baca Juga: Mengidentifikasi Informasi Teks Tanggapan, Pembahasan Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP MTs Halaman 89

Ibu Pi pun ijin ke kamar mandi pada Soo Ho. Kemudian, Gyeok-chan datang dan memberitahu keadaan rekannya semakin parah.

Soo Ho pun bertukar dengan Gyeok untuk mengawasi Ibu Pi yang sedang berada di dalam kamar mandi.

Di dalam sana, Ibu Pi membuka perekat di kakinya yang ternyata ia menyimpan walkie talkie. Sayangnya, sebelum ia berhasil menyalakan, Gyeok-chan curiga dan masuk ke dalam kamar mandi untuk menyuruh Ibu Pi keluar.

Ketika Soo Ho ingin melihat keadaan rekannya, Ha Na meminta Soo Ho agar Kang Moo juga bisa diobati sesuai janji Soo Ho sebelumnya.

Soo Ho pun mendatangi dokter Kang untuk menanyakan kondisi rekannya, namun dokter Kang menyuruh Soo Ho diam. Ia menuliskan di tangannya untuk memberitahu Soo Ho bahwa seluruh asrama sudah disadap.

Baca Juga: Download Lagu Masihkah Ada dari Dewa 19 MP3 MP4 Secara Mudah dan Gratis

Ia juga menuliskan bahwa tim SWAT akan segera masuk ke dalam asrama. Saat itu pihak polisi sedang memantau dari kejauhan tentang kondisi Young-ro yang sedang berdiri di belakang jendela.

Chang-soo pun juga melihat putrinya dari kejauhan, Young-ro pun sadar bahwa ayahnya mengamatinya dari jauh.

Di butik, Sung-shim yang penasaran mengatakan bahwa ia telah menelepon dukun karena penasaran apakah 13 perawan yang mati harus tepat 13 orang.

Ia dan istri polisi yakin bahwa Chang-soo tidak akan menjadi presiden, sebab kemungkinan nya sangat kecil.

Kemudian, Soo Ho mendatangi Kang Moo untuk bertanya orang seperti apakah Eun Chang-soo itu.

Kang Moo terkejut saat Soo Ho menyinggung bahwa putri Chang-soo juga berada di dalam asrama tersebut.

Baca Juga: Geez dan Ann Kena Imbas, Tsana Sindir Junior Roberts ‘Kalau Dibelain Terus, Ya Gimana Belajarnya’

Soo Ho mengatakan bahwa seluruh asrama sudah dipasangi bom, jadi jika sekali lagi Chang-soo menipunya, maka Soo Ho akan mengaktifkan seluruh bom.

Nam Tae-il yang sudah emosi dengan Soo Ho, mengatakan kepada Chang-soo bahwa ia telah menjalankan rencana lain, yaitu dokter Kang menyuntikan mata-mata sementara Ha Na ditugaskan untuk mencabut bom di besmen asrama.

Sehingga, tim SWAT akan lebih mudah masuk ke asrama untuk menangkap Soo Ho serta timnya.

Namun, Chang-soo mengatakan jika sampai Soo Ho mengetahui lagi rencana tersebut, maka ia benar-benar akan meledakan diri bersama para sandera.

Kang Moo dibawa oleh Soo Ho ke kantin tempat para sandera. Ha Na langsung memeluk Kang Moo dan membisikan bahwa ia sudah meletakan pistol di kotak medis dokter Kang.

Kemudian, Soo Ho meminta Ha Na untuk ikut membebaskan sembilan sandera yang telah ia pilih. Kepala polisi meminta para sandera yang bebas untuk tutup mulut.

Baca Juga: Posisi Sementara Indonesia dalam Pot Undian Kualifikasi Piala Asia 2023, Pasca Piala AFF 2020

Kemudian, Hong Ae-ra datang membawakan semua tim makanan termasuk Chang-soo. Salah satu polisi disana memberitahu kepada Chang-soo bahwa di tv sudah ada berita tentang profesor Han tidak membelot ke Utara tetapi diculik.

Hal ini dibuktikan dengan rekaman suara ketika Soo Ho mencoba menculik profesor Han malam itu. Jadi, Nam Tae-il marah dan menyuruh kepala polisi untuk merekayasa bukti apapun untuk tetap menjatuhkan profesor Han.

Namun, Chang-soo tiba-tiba mendapat telepon dari petinggi mereka untuk segera datang jam 5 tepat dengan membawa solusi atas berita tersebut.

Chang-soo, Nam Tae-il, dan Hong Ae-ra bersama-sama mencari solusi. Mereka memutuskan untuk menelepon pihak Utara.

Di asrama, walkie talkie milik Ibu Pi tiba-tiba terlepas dari perekat di kakinya. Kemudian, ia pelan-pelan menyembunyikan itu di pot tanaman sebelum diketahui oleh tim Soo Ho.

Di sisi lain, Chang-soo meminta maaf kepada ayah Soo Ho sebab rencana mereka telah gagal total. Ayah Soo Ho tetap ingin bahwa agen mereka bisa kembali dengan selamat apapun yang terjadi.

Baca Juga: Download Lagu Jalan Kita Masih Panjang Dewa 19 MP3 MP4, Mudah Tinggal Klik

Ayah Soo Ho yang bernama Lim Ji Rok meminta bawahannya untuk segera mengirim pesan agar kembali dalam keadaan hidup kepada Soo Ho. Bawahannya pun mengatakan bahwa ayah Soo Ho diminta untuk datang ke kantor sekretaris segera.

Tanpa sepengetahuan Ji Rok, ternyata Choi Soo Ryun, selaku wakil direktur, menghubungi kembali Chang-soo dan meminta mereka untuk membunuh semua mata-mata termasuk Soo Ho.

Obrolannya pun di dengar oleh bawahan Ji Rok. Bawahannya segera melaporkan kepada Ji Rok tentang percakapan Soo Ryun tersebut. Ternyata, Ji Rok hanya mengetes wakilnya tersebut yang diam-diam memiliki niat lain.

Kang Moo yang sedang diobati dokter Kang meminta dokter agar segera memberikan pistol yang dimaksud Ha Na.

Saat dokter Kang ingin memberikannya, Gyeok-chan keburu kembali mengawasi mereka. Gyeok-chan merasa curiga atas gerak-gerik dokter Kang dan kotak medis, akhirnya mengecek kotak tersebut.

Gyeok-chan menemukan pistol yang disembunyikan dalam kotak medis itu. Dengan emosi, ia memukul kepala dokter Kang. Hal itu membuat kegaduhan di dalam ruangan tersebut.

Baca Juga: 15 Jenis Tanaman Hias Gantung Depan Rumah sedang Tren, Lengkap dengan Harganya

Saat itu Soo Ho datang dengan membawa radio milik Young-ro dan menyetel musik sangat keras. Hal itu membuat panik para polisi, sebab mereka tidak bisa mendengar percakapan dari alat sadap.

Soo Ho meminta agar Gyeok-chan melepaskan dokter Kang. Gyeok pun marah dan mendorong dokter Kang untuk berdiri di balik jendela menggantikan Young-ro.

Polisi yang mengawasi sudut itu dari kejauhan, langsung melaporkan bahwa dokter Kang sedang dalam bahaya. Nam Tae-il pun panik dan melihat kondisi dokter Kang.

Soo Ho marah kepada Gyeok sebab mereka masih membutuhkan dokter Kang untuk merawat rekannya. Tanpa sadar, pistol yang disimpan Gyeok-chan terjatuh ke arah Young-ro.

Melihat itu, Young-ro langsung mengambil pistol tersebut dengan tangan gemetar. Ia mengarahkan pistolnya ke arah Soo Ho. Ia meminta agar mereka membebaskan dokter Kang.

Kang Moo pun menenangkan Young-ro sebab itu bisa melukai dirinya sendiri. Saat perhatian mereka teralihkan kepada Young-ro, polisi menembak dari kejauhan dan hampir mengenai Gyeok-chan.

Baca Juga: 10 Arti Mimpi Kuda, Pertanda Akan Menghadapi Sebuah Masalah

Kemudian, Gyeok pun menembak secara membabi buta ke arah polis tersebut. Soo Ho langsung menjatuhkan pistol dari tangan Young-ro dan terjatuh bersama Young-ro.

Ia melindungi Young-ro agar tidak terkena tembakan dari luar. Saat itu, ternyata pesawat kertas yang disimpan Soo Ho terjatuh disamping Young-ro.

Soo Ho menghentikan dan menenangkan Gyeok-chan. Kemudian, ia melihat kembali ke Young-ro dan mendapati bahwa pesawat kertasnya dipegang dan dibaca oleh Young-ro.

Soo Ho pun langsung merampas kertas itu dan meremasnya agar tim nya tidak mencurigai kedekatannya dengan Young-ro.

Ternyata, Soo Ho menyadari bahwa musik di radio telah dimatikan dan Ha Na tidak ada disana. Ia langsung mengejar Ha Na ke arah besmen. Baru saja Ha Na akan membukakan pintu besmen, namun Soo Ho keburu menghalanginya.

Ha Na bersikeras langsung keluar dari sana dan memerintahkan tim SWAT untuk segera masuk. Namun, tim SWAT diam saja dan tidak mengikuti perintah Ha Na.

Baca Juga: 5 Manfaat Lidah Buaya untuk Kecantikan Wajah Secara Alami

Kemudian, Soo Ho menelepon kembali menagih janji Chang-soo untuk memulangkan mereka. Chang-soo pun meminta Soo Ho mengikuti instruksi dari Utara jika tidak percaya padanya.

Soo Ho sudah muak dengan Chang-soo dan mengatakan ia akan mulai menembaki mahasiswi satu persatu. Ia sengaja mengatakan kepada Gyeok-chan bahwa orang pertama yang akan ia tembak adalah Young-ro.

Kemudian, Soo Ho mencabut alat sadap suara di seluruh asrama. Dengan hal itu, Chang-soo dan yang lain pun panik sebab tidak bisa lagi mendengar percakapan di dalam asrama.

Soo Ho pun meminta Gyeok-chan membawa dokter Kang kehadapannya. Saat ia membawanya, Soo Ho melepaskan ikatan dokter Kang.

Gyeok-chan merasa bingung. Lalu Soo Ho menjelaskan bahwa dokter Kang berasal dari Utara. Ia adalah penyelamat yang diutus untuk menyelamatkan mereka dan dikenal sebagai Bukit Moran 1, yang dimana jabatannya lebih tinggi dari Soo Ho dan timnya.

Soo Ho mendengarkan bersama dengan dokter Kang tentang sandi morse yang dikirim. Sandi tersebut adalah perintah bahwa mereka harus membuat kerjasama dengan pihak Selatan maka mereka bisa pulang dengan selamat dalam 10 hari.

Baca Juga: Ramalan Shio Ular Tahun 2022 Tentang Asmara, Karir hingga Keuangan

Namun, Soo Ho tidak percaya dengan instruksi lagi. Dokter Kang memarahi Soo Ho sebab ia meragukan instruksi dari atasan. Ia meminta agar Soo Ho mengganti misinya untuk pulang dalam keadaan hidup-hidup.

Dokte Kang kembali dibawa bersama para sandera. Ibu Pi meminta Soo Ho untuk memberikan makan kepada mereka semua setelah disekap selama beberapa hari.

Soo Ho menyetujuinya dan Ibu kantin memasak nasi kepal untuk mereka semua. Soo Ho langsung menyuruh Young-ro untuk berdiri lagi di balik jendela agar Chang-soo tahu bahwa anaknya masih hidup.

Saat perjalanan Chang-soo menemui petinggi sesuai janji jam 5 sebelumnya, ia tiba-tiba mendapat kabar tentang puteranya, Eun Young Woo.

Saat malam hari, Young-ro diajak oleh Soo Ho ke ruangan lain. Soo Ho menyuruh Young-ro untuk makan. Lalu Young-ro mengatakan bukankah dirinya hanya sebatas perisai manusia.

Young-ro juga bertanya apa alasan Soo Ho kembali ke asrama lagi. Apakah karena pesan yang ada di pesawat kertas tersebut.

Baca Juga: Dinas PMD Denpasar Segera Genjot Penggunaan SIA BUMDes Rencana Pembinaan Menuju Digitalisasi

Belum sempat Soo Ho menjawab, di tv menayangkan berita tentang kematian seorang militer bernama Eun Young Woo, yang tidak lain adalah kakak kandung Young-ro.

Di berita juga disebutkan bahwa Soo Ho merupakan otak dari mata-mata yang telah merenggut nyawang Young Woo dan menyandera mahasiswi di dalam asrama.

Young-ro sangat terkejut mendengarnya dan menangis di hadapan Soo Ho. Episode 7 pun bersambung.

Saksikan kelengkapan cerita nya di Disney+ Hotstar di link streaming berikut.

Link streaming

Itulah sinopsis dan link streaming Snowdrop episode 7 yang dapat ditonton.***

Editor: Annisa Fadilla

Tags

Terkini

Terpopuler