RINGTIMES BALI – Tips merawat anak kucing baru lahir perlu diperhatikan bagi para pecinta kucing dan pemula yang memiliki induk kucing sedang hamil.
Penanganan yang tepat pada kucing yang akan melahirkan sangat berpengaruh juga terhadap keselamatan induk dan anaknya.
Tetapi kamu juga harus mengetahui langkah selanjutnya setelah induk kucing melahirkan anaknya agar bisa tumbuh sehat.
Baca Juga: 9 Rekomendasi Makanan Kucing Halal, Tidak Mengandung Babi
Berikut ini 5 cara merawat anak kucing baru lahir, dilansir dari kanal youtube puspusmiaw pada 23 September 2021.
1. Sediakan peralatan yang dibutuhkan
Jika kamu memiliki kucing yang akan segera melahrikan, siapkan segala keperluannya dan anak kucing nanti saat akan dilahirkan.
Sediakan alas untuk induk kucing agar darah dan air ketuban saat melahirkan tidak mengalir kemana-mana. Pastikan juga untuk memberikan tempat yang nyaman saat kucing melahirkan.
Baca Juga: 6 Hewan Asli Indonesia Terancam Punah, Jenis Kucing Emas hingga Bakau
Setelah anak kucing lahir, siapkan selimut dan tempat tidur agar menjaga suhu tetap hangat. Kamu bisa menggunakan kain lembut yang tebal untuk selimut dan keranjang plastik untuk tempat tidur.
2. Menjaga kehangatan anak kucing
Anak kucing belum bisa beradaptasi dengan suhu yang ada sekitarnya, sehingga mereka sangat tergantung pada induknya untuk mendapatkan kehangatan tersebut.
Jika anak kucing tidak bisa beradaptasi dengan suhu, bisa menyebabkan hiportemia yaitu peningkatan detak jantung dan pernapasan yang bisa menyebabkan gangguan pada proses mengolah makanan.
Baca Juga: 6 Cara Memberi Makan Kucing agar Cepat Gemuk dan Sehat
Hiportemia bisa menyebabkan anak kucing mati karena sulitnya mendapatkan gizi dari makanan yang dimakannya.
Maka sediakan tempat untuk induk dan anak kucing dengan suhu yang hangat, pastikan juga persediaan kebutuhan mereka ada di dalam ruangan tersebut. Tujuannya agar kucing tidak dibawa kemana-mana.
3. Jangan sering disentuh
Ketika anak kucing lahir, jangan sering disentuh oleh manusia. Sebab jika anak sudah memiliki bau manusia, induknya tidak akan mau untuk menyusui.
Baca Juga: 5 Manfaat Kebiri pada Kucing Jantan, Salah Satunya Mencegah Penyakit
Hal itu terjadi karena sentuhan tersebut bisa memperngaruhi bau pada tubuh anak kucing, sehingga induknya tidak mengenali bau anaknya tersebut.
Cobalah untuk menahan diri untuk menyentuh anak kucing dengan sering, kecuali ada alasan yang mendesak.
Normalnya induk kucing akan agresif jika menyentuh dirinya dan anaknya ketika baru lahir. Tetapi kamu bisa melakukan untuk mengecek kondisi kucing kesayanganmu sebentar.
4. Menjaga kebersihan tubuh anak kucing
Baca Juga: 9 Ciri Katuranggan Kucing Pembawa Keberuntungan dan Pembawa Sial Menurut Primbon Jawa
Anak kucing yag baru lahir belum bisa membersihakn tubuhnya sendiri seperti kucing dewasa. Oleh karena itu pemilik harus memperhatikan kebersihan tubuh mereka.
Periksalah kotoran yang ada para mata anak kucing yang baru lahir, dan bersihkan dengan menggunakan kapas dan air hangat.
Tetapi perlu diingat, pastikan dalam membersihkan mata kucing harus orang yang sama saat penanganan induk kucing yang akan melahirkan.
Baca Juga: 5 Tanda Kucing Sedang Marah, Jangan Didekati
Bersihkan juga bulu anak kucing dengan handuk dan air yang hangat dan jangan lupa untuk memberikan makan.
5. Memberikan stimulasi pada anak kucing untuk buang air besar dan kecil
Pada umumnya, induk kucing akan menjilati perut anaknya dengan tujuan agar bisa buang air besar dan kecil.
Para pemilik juga bisa mengelus perut anak kucing dengan menggunakan tisu atau kapas yang sudah dibasahi air hangat.
Itulah 5 cara merawat anak kucing dengan tepat agar kucing bisa sehat.***