RINGTIMES BALI – Perseteruan antara Dokter Richard Lee dan Kartika Putri semakin memanas. Berawal dari ulasan sang dokter mengenai produk kecantikan yang dianggap berbahaya.
Produk kecantikan yang dimaksud ialah pernah dipromosikan oleh Kartika Putri. Sang dokter merasa dirinya tidak menuduh pihak artis tertentu. Ia hanya meminta masyarakat untuk lebih berhati-hati memilih produk kecantikan.
Ia mengaku merasa tidak ada yang salah dengan mengulas produk kecantikan yang dipermasalahkan. Niatnya murni hanya ingin memberikan edukasi yang benar ke masyarakat.
Baca Juga: 2 Merek Skincare yang Aman dari Merkuri dan Hydroquinone, Rekomendasi dr. Richard Lee
Terkait laporan tersebut, Dokter Richard Lee memenuhi panggilan Polda Metro Jaya atas kasus pencemaran nama baik yang dilaporkan oleh Kartika Putri.
“Ada laporan dugaan pencemaran nama baik, sebagai warga negara yang baik kita hadir untuk mengikuti panggilan tersebut.” Ujar kuasa hukum Richard Lee, di Jakarta, Kamis, 4 Februari.
Hal tersebut dilansir dalam video yang diunggah di kanal Youtube Infoline ID, Jumat, 5 Februari 2021.
Ini adalah pemanggilan pertama dengan agenda klarifikasi. Diketahui pelapor atas nama Aditya Dwi Putra, setelah diklarifikasi katanya salah satu kuasa hukum dari Kartika Putri. Pemeriksaan berlangsung selama 4 jam mulai pukul 14.00 WIB.
Dokter Richard Lee memberikan keterangan “Tujuan fokus saya adalah edukasi sebenarnya, mau kasih tahu masyarakat jangan pakai produk-produk berbahaya, terutama hidrokuinon dosis tinggi. Mengimbau artis-artis, cuma sepertinya banyak yang tidak bisa terima.” Ujarnya.
Kedua belah pihak sudah pernah bertemu sebelumnya dengan niat untuk tabayyun. Mereka berdiskusi untuk sama-sama meluruskan masalah tersebut. Dokter Richard Lee mengaku sudah pernah tiga kali meminta maaf kepada Kartika Putri.
Baca Juga: 2 Merek Skincare yang Aman dari Merkuri dan Hydroquinone, Rekomendasi dr. Richard Lee
Namun, tampaknya permintaan maaf tersebut tidak diterima dengan baik, hingga berujung pada kuasa hukum pihak Kartika Putri melaporkannya ke polisi
“Sampai kemarin yang paling menyakitkan hati itu adalah ketemu (Kartika Putri) tapi tujuannya berbeda. Saya pikir mau ketemu untuk membuat konten Youtube bersama, mau diskusi supaya lebih baik tapi ternyata bawa pengacara.” Ujarnya.
Dokter Richard Lee kembali menegaskan dalam ulasannya tersebut tidak pernah menyebut nama Kartika Putri. Imbauan dia sebagai dokter ditujukan kepada semua pihak yang masih mempromosikan produk kecantikkan berbahaya.***