CEK FAKTA : Zoom Disebut-sebut Telah Menjual Data Pribadi Penggunanya

- 31 Juli 2020, 12:50 WIB
Laptop.Diah
Laptop.Diah /Free-Photos


RINGTIMES BALI -
  Di tengah pandemi corona, aplikasi zoom menjadi andalan dalam berkomunikasi.

Bahkan aplikasi zoom sudah banyak digunakan untuk membuat  berbagai kegiatan dengan banyak partisipan.

Belakangan ini sempat beredar kabar bahwa aplikasi zoom tidak memiliki keamanan data yang kuat. Sehingga dikhawatirkan dapat di jadikan celah untuk meretas data penggunanya.

Baca Juga: Apes! Sempat Dikaitkan dengan Kematian Editor Metro TV, Si Pelakor Kini Nganggur

Selain itu aplikasi zoom di klaim telah menjual data pribadi penggunanya ke Facebook dan dark web. Pemilik dari aplikasi zoom juga telah meminta maaf.

Dilansir dari Pikiranrakyat-Cianjur.com dari akun instagram Jabar ada er Hoaks pada Kamis 30 Juli 2020, terdapat keterangan dan fakta sebenarnya untuk meluruskan kejadian yang sebenarnya.

Baca Juga: Hindari Penularan Covid-19 di Kantor, Perhatikan 14 Langkah Berikut

Berita ini sebelumnya telah terbit di Pikiranrakyat-Cianjur.com dengan judul Cek Fakta : CEO Aplikasi Zoom Dikabarkan Jual Data Penggunanya ke Facebook dan Dark Web.

Baca Juga: Ditangkapnya DjokTjan, Pintu Masuk Kasus Suap Pejabat di Pusaran Djoko Tjandra

Faktanya, chief legal Office Zoom, Aparna Bawa menyampaikan pihaknya tidak melakukan aktivitas ilegal atau penjualan data pengguna.

Lebih lanjut, pihak perusahaannya hanya mendapat data pengguna yang ingin bermitra dengan mereka.

Dikutip Ringtimes Bali dari Pikiranrakyat-Cianjur melalui laman blog.zoom.us pada 1 April 2020. CEO Zoom, Eric S Yuan menyampaikan pihaknya telah melakukan perbaikan.

Baca Juga: Jangan Jadikan Petang seperti Kuta

Pada 27 Maret 2020, pihaknya telah menghapus Facebook SDK untuk mencegah munculnya zoombombing.

Zoombombing merupakan aksi penyusupan ditengah telekonferensi yang dilakukan lewat aplikasi zoom.

Biasanya penyusup membagikan konten tidak senonoh atau berupa ancaman.

Baca Juga: Niat Bantu Teman, Warga Tasikmalaya Ini Malah Kehilangan Nyawanya

Eric, juga telah menconfigurasi ulang pengumpulan data yang tidak perlu.

Selain itu, Eric juga telah memperbarui kebijakan privasi aplikasi tersebut.

Sekali lagi, Eric mengklarifikasi jika zoom sama sekali tidak pernah menjual data penggunanya ke platform lain atau dark web. *** (Bayu Nurulah / Pikiranrakyat-Cianjur.com)

Editor: Afifah Fadhilah

Sumber: Pikiran rakyat Cianjur


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x