Budidaya Jamur Merang yang Mudah Dilakukan

30 Desember 2020, 19:00 WIB
Budidaya Jamur Merang yang Mudah Dilakukan. /PIXABAY/skeeze

RINGTIMES BALI - Sudah tidak bisa dipungkiri bahwa jamur merupakan jenis sayuran yang mengandung banyak manfaat untuk kesehatan tubuh manusia.

Selain itu budidaya jamur merupakan suatu terobosan yang paling tepat di masa pandemi ini. Salah satu jenis jamur yang bernilai ekonomi tinggi yaitu jamur merang.

Di pasaran permintaan jamur selalu meningkat dan jarang sekali mengalami penurunan. Hal ini karena jamur sudah menjadi bahan pelengkap makanan untuk masyarakat.

Baca Juga: Bersiap Hadapi AFC U-19, PSSI Terbangkan Timnas Latihan Tanding di Spanyol

Sudah banyak tempat makanan seperti warung nasi dan restoran yang menjual berbagai menu makanan dengan olahan jamur.

Jamur merang merupakan salah satu jenis jamur yang populer bagi para pecinta sayuran. Jamur yang berbentuk mirip dengan payung itu sudah banyak diminati oleh masyarakat Asia khususnya Jepang dan Indonesia.

Sebagaimana dikutip Ringtimesbali.com dari kanal YouTube Sukses Pedia, 30 Desember 2020, ada beberapa langkah yang perlu diperhatikan saat melakukan budidaya jamur tiram.

Baca Juga: Peluang Usaha di Desa yang Mudah Dilakukan, Memiliki Keuntungan Banyak

Apabila anda tertarik untuk menekuni budidaya jamur tersebut, ada beberapa cara untuk memulainya.

1. Pembuatan kumbung atau tempat budidaya

Kumbung adalah tempat pertumbuhan. Kumbung berfungsi untuk mengatur dan mengontrol suhu dan juga mengatur kelembaban jamur.

Kumbung bisa di buat dari besi maupun dari bambu dengan dinding plastik, untuk ukuran ideal kumbung dengan tinggi 2.5 meter.

Baca Juga: Kenali, 7 Cara Efektif Cegah Lonjakan Gula Darah

Selain itu di dalam kumbung juga harus ada elektrik blower yang fungsinya untuk mengalirkan udara sehingga jamur mempunyai pasokan oksigen yang cukup.

Di dalam kumbung juga harus ada pemanas ruangan dan juga lampu agar suhu di ruangan selalu terjaga, karena suhu yang di butuhkan 32 sampai 34 derajat celcius.

2. Pembibitan jamur

Untuk bibit jamur tentunya harus disiapkan bibit terbaik karena bibit yang baik akan menghasilkan jamur dengan kualitas yang terbaik.

Baca Juga: Angka Kriminalitas di Bali Menurun 1.967 Kasus di Tahun 2020

Adapun memilih bibit jamur terbaik adalah sebagai berikut:

  1. Ambilah bibit jamur yang tumbuh di dalam jerami yang ada di persawahan, kemudian bibit tersebut diiris atau dipotong, lalu di sirami dengan air hangat steril, kemudian masukkan jamur tersebut ke dalam wadah seperti panci atau wadah yang lainnya.
  2. Selanjutnya anda harus mengaduknya dengan menambahkan abu sekam yang masih mentah dengan irisan jamur yang sudah di sediakan sebelumnya. Selanjutnya tutuplah wadah tersebut. Jangan membuka tutup tersebut selama kurang lebih empat hari sampai keluar serabut putih.

Baca Juga: Begini Enaknya Jadi Youtuber, Kuncinya Harus Terus Berkarya

3. Mempersiapkan media tanam

Khusus jamur merang untuk media tanamnya bisa menggunakan jerami, kapas, bekatul, onggo dan juga dolomi.

Untuk penyusunan jerami dan juga onggo harus disusun bergantian atau berlapis. Tumpuklah jerami setinggi 15 cm lalu lakukan siramlah jerami dengan air secukupnya.

Selanjutnya tumpuklah onggo di atas jerami dengan rapi dan kemudian di atasnya ditaruh jerami lagi lalu siram secukumnya.

Tumpukan jerami idealnya mencapai ketinggian 1.5 cm, lebar 2.5 m dan panjang 4m. Kemudian tutuplah dengan plastik.***

Editor: Muhammad Khusaini

Tags

Terkini

Terpopuler