3 Cara Atur Napas saat Lari untuk Pemula

7 Agustus 2021, 14:00 WIB
cara atur napas saat lari untuk pemula /PIXABAY/Shafuan Mohd

RINGTIMES BALI - Bagi seseorang yang baru berlatih berlari biasanya napas akan cepat lelah. Maka para pelari pemula harus mengetahui cara atur napas dengan benar.

Mengetahui cara atur napas yang benar bisa membuat pelari tidak cepat lelah dan bisa mempercepat langka kaki karena otot mendapatkan oksigen yang cukup.

Berikut 3 cara atur napas saat lari untuk pemula,dikutip dari kanal YouTube Fit with Mel pada 7 Agustus 2021.

Baca Juga: Liga 1 akan digelar 20 Agustus 2021, Yunus Nusi: Optimis dan Yakin

1. Pakai diagfragma

Diagfragma adalah otot yang berada diatas perut atau dibawah dada yang bisa digunaan sebagai teknik bernapas saat lari.

Otot diagfragma bisa mengambil oksigen yang banyak untuk badan. Sebab saat berlari otot membutuhkan banyak oksigen untuk energi.

2. Tarik napas melalui hidung

Tarik napas saat berlari yang benar adalah melalui hidung.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia, Indonesia Raih Poin Perdana

Bernapas melalui hidung bisa membuat tubuh menghirup lebih banyak volume udara bagi tubuh.

Cara menghembuskannya bisa menggunakan hidung dan mulut secara bergantian. Jika menghembuskan napas melalui mulut secara terus menerus akan membuat mulut kering dan haus.

3. Sesuaikan ritme napas dengan kaki

Tidak ada aturan baku dalam perhitungan ritme napas saat lari. Ritme napas diketahui oleh diri sendiri yang mengerti kondisi tubuh. 

Baca Juga: Cara Nonton Live Streaming Liga Top Eropa Tanpa VPN Pakai Satu Link

Saat berlari bisa menggunakan dua kali bernapas lalu dua kali langkah. Tetapi tetap disesuaikan dengan jenis lari dan kondisi tubuh. Hal itu dilakukan untuk menemukan kecocokan ritme saat berlari.

Itulah 3 cara mengatur napas saat lari agar tidak cepat lelah. Perlu latihan yang sering untuk membuat ritme napas menjadi terbiasa.***

Editor: I GA Putu Yuliani Dewi

Tags

Terkini

Terpopuler