Setelah dijatuhkan pada Maret 1967 dengan naiknya Jenderal Soeharto menjadi presiden, Sukarno menjadi tahanan rumah di Istana Bogor, kemudian dipindahkan ke Wisma Yaso di Jakarta.
Baca Juga: 10 Fakta Menarik Ir Soekarno, Pernah Usir Israel Tahun 1962 hingga 2 Kali Jadi Cover Majalah Time
Kondisi kesehatan Presiden Soekarno mulai menurun sejak Agustus 1965. Ia dinyatakan mengidap gangguan ginjal dan pernah menjalani perawatan di Wina, Austria.
Kesehatannya terus memburuk hingga akhirnya meninggal pada Minggu, 21 Juni 1970 di RSPAD.
Meski dalam wasiatnya Presiden Soekarno meminta dimakamkan di Bogor, namun akhirnya ia dimakamkan di Blitar, disamping makam ibunya pada 22 Juni 1970.
Pemakaman Presiden Soekarno di Blitar berdasarkan keputusan Presiden No.44 Tahun 1970 tertanggala 21 Juni 1970.***