Network
RINGTIMES BALI - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI telah resmi mengumumkan nama-nama komisioner Bawaslu Kabupaten/Kota se-Bali, pada Sabtu (19/8/2023).
Dalam surat bernomor 2573.1/KP.01.00/K1/08/2023 tentang Pengumuman Calon Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten/Kota Terpilih untuk masa jabatan 2023-2028 yang ditandatangani Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja, terungkap hampir semua incumbent komisioner Bawaslu Kabupaten/kota di Bali periode sebelumnya bertumbangan.
Dikonfirmasi mengenai hal ini, Ketua Bawaslu Provinsi Bali Putu Agus Tirta Suguna membenarkan. Ia pun menyatakan segala kewenangan terkait nama-nama yang lolos itu merupakan penetapan dari Bawaslu RI.
"Iya benar dari 33 nama yang lolos untuk Bawaslu di 9 Kabupaten/Kota di Bali, sebagian besar diisi wajah baru," ucap Agus Tirta saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu (19/8/2023).
Menurut Agus Tirta, kesemua nama-nama yang lolos telah berada di Jakarta hari ini, Sabtu (19/8/2023) untuk mengikuti pelantikan pukul 19.00 Wib di Hotel Pullman.
"Nantinya setelah dilantik akan dilanjutkan pembekalan serta arahan langsung dari Bawaslu RI dan besok (Minggu) mereka semua akan kembali ke daerah masing-masing untuk langsung bertugas sembari menunggu surat lebih lanjut terkait pelatihan-pelatihan di daerah," tutur Agus Tirta yang tengah berada di Jakarta bersama Anggota Bawaslu Bali Kordiv SDM dan Organisasi, Nyoman Gede Putra Wiratma.
Dari nama-nama terungkap untuk Bawaslu Kabupaten Badung, tiga orang komisioner terpilih kesemuanya akan diisi oleh anggota baru. Menariknya dari tiga nama itu, ada satu wajah baru yang akan menjadi pengawas Pemilu di kabupaten terkaya Pulau Dewata ini, yaitu mantan Ketua KPU Badung, I Wayan "Kayun" Semara Cipta. Sedangkan dua nama lainnya yaitu I Putu Hery Indrawan merupakan Anggota Panwas Kecamatan Petang, dan satu wajah baru lagi yakni Rachmat Tamara.
Kayun pun membenarkan namanya telah lolos dan kini tengah berada di Jakarta untuk mengikuti pelantikan.
"Wah nanti ditunggu abis pelantikan dulu ya, baru saya berani bicara," ujarnya singkat.
