RINGTIMES BALI - Pemerintah sudah membuka kunjungan untuk wisatawan domestik mulai 31 Juli kemarin.
Bokingan akomodasi di seputaran kampung turis itu mulai diterima untuk wisatawan domestik pada Agustus ini.
Meski demikian, suasana seputaran Ubud masih nampak sepi.
Baca Juga: Wisata Unik, Diamond Beach yang Wajib Dikunjungi!
Tidak hanya itu sejumlah restoran juga masih terlihat tutup pada Senin (3/8/2020).
Kadisparda Gianyar A.A. Gde Putrawan mengakui saat ini suasana di seputaran Ubud masih sepi.
Kondisi ini terlihat dari lalu lintas seputaran Ubud yang masih lenggang. Meski demikian pasca pemerintah mengumumkan membuka kunjungan pada 31 Juli, sejumlah wisatawan domestik mulai boking untuk Agustus.
Baca Juga: 7 Wisata Hiking di Bali, Tunjukkan Keindahan yang Hakiki
"Untuk domestik, Agustus ada beberapa sudah mulai boking, tapi tidak banyak sekitar belasan," ucapnya.
Tidak hanya itu bokingan akomodasi untuk manca negara juga sudah mulai ada, namun mereka memesan untuk Oktober hingga Nopember.
Sebab itu pihaknya pun berharap kondisi pandemi bisa membaik, sehingga kunjungan manca negara bisa dibuka pada 11 September mendatang.
Baca Juga: Turis Australia 'Dilarang' Masuk ke Bali
"Mancanegara infonya sudah ada boking untuk akomodasi seputaran Ubud, Tegallalang dan Keliki,“ katanya.
Kadisparda mengatakan sampai saat ini masih ada sejumlah wisatawan yang stay di Ubud.
Pihaknya berpatokan pada data bahwa ada 2000 lebih wisatawan yang stay di Bali selama pandemi sampai saat ini.
Baca Juga: Gianyar Dukung Kajian Arak untuk Sembuhkan Pasien Covid-19
"Menurut info yang saya dapat di seluruh Bali ada 2000 wisatawan yang stay selama pandemi, “ tandasnya.***