RINGTIMES BALI- Managemen akhirnya memutuskan memecat Maurizio Sarri setelah Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan tersingkir dari Liga Champions.
Juventus memberhentikan Maurizio Sarri dari jabatannya usai laga kontra Olympique Lyon, Sabtu 8 Agustus 2020 dini hari WIB.
Baca Juga: Beberapan Tanaman Ini Dipercaya Ampuh untuk Pengusir Nyamuk, Apa Aja Sih?
Manajemen Juventus langsung bergerak cepat dalam mencari pelatih baru mengingat persiapan mereka sangat mepet untuk musim 2020-2021.
Sebelum menjatuhkan pilihan kepada Andrea Pirlo, Juventus sempat dikaitkan dengan sejumlah pelatih top untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Maurizio Sarri.
Beberapa nama beken yang menjadi kandidat pengganti Sarri di Juventus di antaranya adalah Zinedine Zidane (Real Madrid), Simone Inzaghi (Lazio), dan mantan manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino.
Baca Juga: Ini Dia Fakta Terbaru Ledakan Mematikan Di Beirut, Bikin Warga Lebanon Naik Pitam
Juventus akhirnya resmi menunjuk Andrea Pirlo sebagai pelatih anyar untuk musim 2020-2021.
Penunjukkan Pirlo sebagai manajer baru Juventus menimbulkan pro kontra.
Meski sejauh ini memang lebih banyak yang kontra alias mempertanyakan keputusan ini.
Baca Juga: Alami Mimpi Buruk Bukan Berarti Sial, Ini Alasannya
Maklum, Pirlo memang tidak memiliki pengalaman melatih.
Ia baru mendapatkan pekerjaan pertamanya sebagai seorang pelatih sekitar 10 hari yang lalu, di mana ia ditunjuk sebagai manajer Juventus U-23.
Kehadiran Pirlo sebagai pelatih baru Juventus juga membuat kiper senior Gianluigi Buffon menghadapi situasi tak lazim.
Baca Juga: Berikut Beberapa Tips untuk Dinginkan Kamar Tanpa Menggunakan AC
Buffon yang telah meneken kontrak baru di Juventus hingga Juni 2021 sekarang akan dilatih oleh orang yang berusia lebih muda darinya.
Direktur Juventus Fabio Paratici menyebut bahwa keputusan menunjuk Pirlo sebagai pelatih baru lebih ke soal firasat bahwa ia sosok yang tepat.
Juventus merasa Pirlo adalah orang yang bakal mencapai level top sebagai pelatih, yang kemudian diperkuat dengan pendekatan permainan pria 41 tahun itu.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, Aquarius Akan Bertemu Seseorang
"Keputusan untuk mengangkat Pirlo itu sangat natural, dalam gaya Juventus. Karena dia adalah seseorang, yang seperti kami katakan hanya sepekan lalu, sudah selalu dalam kontak dengan semua orang di sini dan itu terasa natural saja," ungkap Paratici yang dikutip Ringtimes Bali melalui Football Italia.
Dilansir dari Transfermarkt, Andre Pirlo memulai karier di Brescia pada tahun 1996.
Setelah itu dirinya bertualang ke banyak klub seperti ke Inter Milan, Reggina, AC Milan, Juventus, dan terakhir pensiun di klub Amerika Serikat, New York City FC.
Baca Juga: Harga dan Spesifikasi HP OPPO Reno 4 Bulan Agustus 2020
Andrea Pirlo paling banyak bermain untuk AC Milan dengan total penampilan 401 kali bermain di seluruh kompetisi.
Untuk sepanjang kariernya di lapangan hijau, Pirlo sudah bermain sebanyak 756 kali penampilan.
Pirlo sejatinya bukan orang baru bagi Juventus. Ia pernah membela tim penghuni Stadion Allianz itu pada periode 2011-2015.
Baca Juga: Harga dan Spesifikasi HP Samsung Galaxy S20, S20+ dan S20 Ultra Terbaru, Bulan Agustus 2020
Empat musim bermain untuk Juventus, Pirlo sukses meraih sejumlah gelar bergengsi termasuk empat scudetto Serie A dan satu Coppa Italia.***