Network
RINGTIMES BALI – Warga kota Cianjur, Jawa Barat, dikagetkan oleh guncangan gempa dengan kekuatan yang cukup keras.
Sehingga menyebabkan warga panik dan berhambutan keluar rumah termasuk masyarakat yang sedang ada di RSUD Cianjur.
Sesuai keterangan resmi dari BMKG, gempa ini berkekuatan 3.0 magnitudo dan terjadi pada tiga kilometer tenggara Cianjur dengan kedalaman 15 kilometer.
Gempa yang berpusat ini berpusat di darat dan membuat warga wilayah kota, utara dan timur Cianjur panik.
"Cukup keras, sehingga kami sekeluarga langsung lari keluar rumah karena takut gempa berlangsung lama. Semua barang di dalam rumah bergoyang seperti mau jatuh," kata Chaykha warga Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, dikutip dari laman Antaranews pada 6 Juni 2021.
Dia menjelaskan bahwa sebelumnya dia bersama keluarga sudah istirahat, tapi tiba-tiba kasur dan lemari baju bergoyang dan menyebabkan seisi rumah berhamburan keluar.
Baca Juga: Mbak You Ramal Pulau Jawa akan Ambles Ditimpa Gempa Besar
"Lumayan 3 sampai 5 detik, meski di luar rumah getaranya masih kencang, sampai kabel listrik ikut bergoyang. Semua warga melakukan hal yang sama dan berkumpul di tengah jalan," uangkapnya.
Penghuni RSUD Cianjur juga panik dan aktifitas rumah sakit sempat terganggu akibat gucangan gempa.
Beberapa pasien rawat inap juga ikut keluar dengan membawa tiang infus mereka karena khawatir gempa berlangsung lama.
Baca Juga: 5 Gempa Bumi hingga Tsunami Dahsyat di Indonesia, Ratusan Ribu Korban Jiwa
Beberapa orang perawat sempat mengeluarkan pasien dari dalam ruang rawat inap.
"Untung tidak berlangsung lama, namun cukup membuat panik perawat dan pasien di ruang rawat inap. Getaran gempa cukup keras terasa, terutama di lantai dua. Pasien yang sempat keluar langsung masuk kembali setelah sepuluh menit," kata Fauziperawat RSUD Cianjur.
Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur mengenai kerusakan akibat gempa berkekuatan 3.0 magnitudo ini.***
