Network
RINGTIMES BALI - Bali diperingati BMKG akan adanya potensi gelombang tinggi di 31 Mei 2021 pukul 07.00 WIB hingga 2 Juni pukul 07.00 WIB.
Saat ini terdapat sistem tekanan rendah 1006 hpa di Samudera Hindia Barat Daya Sumatera dan 1004 hpa di Samudera pasifik utara Papua Barat. Sehingga potensi gelombang tinggi terjadi.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Selatan - Barat dengan kecepatan angin berkisar 5-25 knot.
Baca Juga: Bali Buka Lowongan CPNS dan PPPK Khusus untuk Guru di 2021, Berikut Jadwal Seleksi CAT
Sedangkan di wilayah Indonesia bagian Selatan dominan bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 5-25 knot.
Kecepatan angin tertinggi dikutip dari laman maritim.bmkg.go.id terpantau di perairan Kepulauan Mentawai, Samudera Hindia barat Sumatera, perairan Utara papua barat, Laut Arafuru, Perairan Yos Sudarso - Merauke.
Sementara itu, Pihak BMKG Bali membenarkan bahwa saat ini sedang terjadi gelombang tinggi yang terjadi di sejumlah wilayah dan pulau Bali pada khususnya.
"Untuk prediksi tinggi gelombang memang masih tinggi dan masih perlu diwaspadai untuk aktifitas kelautan," ujar petugas BMKG di grup WAG BMKG Bali Siaga Bencana, Minggu 30 Mei 2021.
Baca Juga: Viral Penampakan Benda Misterius Jatuh di Laut Situbondo Hebohkan Warga
Khusus kepada sejumlah pelayaran seperti perahu nelayan, Kapal tongkang, kapal Ferry, kapal ukuran besar seperti kargo atau kapal pesiar harus waspada terhadap potensi gelombang tinggi.
