Rupiah Pimpin Mata Uang Asia dan Dunia, Berhasil Tekan Dolar AS

RINGTIMES BALI - Ternyata keperkasaan mata uang rupiah di Asia terbukti benar. Meskipun sempag terpuruk beberapa minggu lalu, kini rupiah kembali bangkit memimpin

Mata uang dolar AS memang sempat menjadi momok bagi hampir semua mata uang, termasuk dolar Australia, euro, poundsterling, dolar New Zealand, dolar Kanada, yuan, won, dolar Singapura, dan baht, namun hal itu tak bertahan lama.

Hari ini, Rabu 30 September 2020 siang, rupiah berhasil menekan dolar AS bahkan terapresiasi hingga nyaris 1 persen dan menguat ke level Rp14.761.

Baca Juga: BNPB : Masyarakat Jangan Panik,Lakukan 5 Hal Ini Sebelum Terjadi Tsunami,

Hingga saat ini, rupiah meraih apresiasi setinggi 0,87 persen ke level Rp14.772 per dolar AS.

Bukan cuma itu, dolar Australia juga dibuat bertekuk lutut di hadapan rupiah sebesar 1,12 persen.

Sebagaimana dimuat dalam artikel sebelumnya di PORTAL JEMBER dengan judul " Berhasil Tekan Dolar AS, Rupiah Hari Ini Kembali Pimpin Mata Uang Asia dan Dunia " dua mata uang Eropa pun sama, di mana rupiah unggul 1,00 persen atas poundsterling dan 0,94 persen atas euro.

Baca Juga: Kasus Positif Covid Sempat Menurun, Papua Kembali Bertambah 322 Kasus,Sumatera Waspada Zona Merah

Di tingkat regional, rupiah memimpin mata uang Asia.

Sang Garuda unggul terhadap baht (1,12 persen), ringgit (0,84 persen), dolar Singapura (0,76 persen), dolar Hong Kong (0,73 persen), won (0,71 persen) yuan (0,69 persen), yen (0,59 persen), dan dolar Taiwan (0,39 persen).***