RINGTIMES BALI – Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Listyo Sigit Prabowo siapakan posko untuk evakuasi dan identifikasi korban KRI Nanggala-402 yang gugur dan tenggelam di perairan Bali Utara.
Listyo Sigit siapkan dua posko SAR untuk membantu melakukan pencarian kepada awal Kapal Selam KRI Nanggala-402.
Posko tersebut didirikan untuk menyiapkan jika nantinya para korban KRI Nanggala-402 mulai ditemukan dan akan bisa dengan cepat diidentifikasi.
Baca Juga: Unggahan Istri Salah Satu Korban KRI Nanggala 402 Bikin Netizen Bangga 'Harusnya Iri Sama Kamu'
Hal ini dilakukan dengan tujuan sebagai salah satu sinergitas TNI-Polri dalam musibah yang dialami KRI Nanggala-402.
“Ada dua posko yang didirikan, pertama di Cekungan Bawang Kabupaten Buleleng, Bali dan Kedua di Pelabuhan Banyuwangi,” kata Listyo Sigit Prabowo, dilansir Ringtimesbali.com dari laman Antaranews.
Tim TNI-Polri terus berupaya membantu untuk mencari keberadaan 53 awak Kapal Selam KRI Nanggala-402 sampai detik ini.
Baca Juga: Pesan Korban KRI Nanggala 402 di Tahun 2019 Bikin Merinding 'Kapal Menyelam Berarti Kamu Sudah Mati'
Sebanyak 331 personil Kepolisian dengan rincian 265 personil dari Jajaran Polda Jawa Timur dan 66 porsonil dari Polda Bali.