UPDATE, 4 Bansos akan Dicairkan Secara Tunai, Apa Saja Simak di Sini

2 November 2020, 15:13 WIB
UPDATE, 4 Bansos akan Dicairkan Secara Tunai, Apa Saja Simak di Sini /Kemsos.go.id/

RINGTIMES BALI - Pemerintah melalui kementerian sosial (Kemensos) telah meluncurkan berbagai bantuan sosial (bansos) baik reguler maupun non reguler (khusus). Update, 4 bansos berikut akan dicairkan secara tunai, apa saja simak di sini.

Untuk bantuan sosial (bansos) non reguler (khusus) rencananya di tahun 2021 akan dicairkan secara tunai melalui ATM bank Himbara

Hal ini disampaikan Menteri Sosial Juliari P. Batubara belum lama ini.

Baca Juga: www.prakerja.go.id, Daftar Kartu Prakerja Gelombang 11, Hanya Tiga Hari Kuota 400 Ribu, Cepetan!

Sebagaimana diketahui, ada dua jenis bantuan di Kemensos pertama, antara lain :

1. Bantuan Reguler

- Program Keluarga Harapan (PKH) yang sudah ada sejak covid-19, pencairannya kini sudah memasuki tahap 4 di bulan ini dan cair tiga kali lipat yaitu untuk bulan Oktober-Desember 2020.

- Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sembako yang diberikan pada KPM penerima BPNT senilai Rp200 ribu, dana ini dicairkan setiap bulan pada rekening KPM program ini dan hanya bisa diambil di ewarung dalam bentuk sembako.

Baca Juga: Daftar Gelombang 11 Kartu Prakerja RESMI dibuka, klik prakerja.go.id, Manajemen Ajukan Syarat Ketat

2. Bantuan non reguler (khusus) yang merupakan bantuan yang khusus ada di masa pandemi, seperti :

- Bansos sembako Jabodetabek yang nominalnya Rp300 ribu dan diberikan pada KPM khusus di wilayah Jabodetabek
- Bantuan sosial tunai (BST) Rp300 ribu dimana ditujukan KPM penerima sosial tunai di luar wilayah Jabotebek.

Dua bantuan ini akan dicairkan secara cash atau tunai ke dalam rekening bank Himbara namun bantuannya dipangkas jadi Rp200 rb/KPM.

Baca Juga: Login www.prakerja.go.id, Gelombang 11 Kartu Prakerja RESMI dibuka!

- Bansos sembako non PKH akan diberikan secara cash ditansfer ke rekening penerima
- Bansos beras 15 kg per keluarga KPM PKH tahun depan dicairkan secara tunai per kluarga jadi bantuan langsung tunai (BLT)

Tujuannya untuk menjaga daya beli masyarakat dalam rangka pemulihan ekonomi Indonesia di tahun 2021.***

Editor: Tri Widiyanti

Tags

Terkini

Terpopuler