4. Bicarakan tentang cara menenangkan diri dan memecahkan masalah.
Hubungkan bagaimana kebohongan hanya membuat mereka menghindari masalah, tapi bisa membuat mereka sulit merasa tenang.
Jika Anda merasa bahwa anak Anda berbohong sebagai cara yang 'masuk akal' untuk mengatasinya, akui pengamatan ini.
Baca Juga: Pentingnya Puasa dalam Mendidik Hawa Nafsu, Akhirnya Pembangkang Besar itu Tunduk
5. Bicarakan masalah yang mereka hadapi sebagai akibat dari kebohongan, tetapi jangan menggunakan nada yang menghakimi mereka.
6. Tegur mereka saat Anda mengetahui jika mereka sedang berbohong, karena kebiasaan berbohong waktu kecil akan terbawa saat mereka dewasa.
Akan tetapi, ingat bahwa jangan pernah menegur mereka di tengah keramaian karena ini bisa melukai perasaan mereka.
Ingat, di atas segalanya, bantu anak Anda melihat nilai mereka.
Baca Juga: 4 Cara Mendidik Anak ala Cak Nun, Salah Satunya Terapkan Militer dalam Rumah
Misalnya, jika anak Anda melebih-lebihkan sebuah cerita, Anda mungkin bertanya, "Apa yang kamu katakan benar-benar menarik, tetapi sepertinya kamu mulai menambahkan hal-hal yang tidak benar. melihat bagaimana kamu benar-benar menjadi begitu dewasa. Bisakah kamu memberitahu saya mengapa kamu memutuskan untuk melakukan itu?"