RINGTIMES BALI - Simak perbandingan kekuatan militer Indonesia VS Malaysia dengan 8 unsur pembanding yang disusun Global Fire Power.
Global Fire Power (GFP) sebelumnya pada 2021 telah menempatkan kekuatan militer Indonesia pada peringkat ke 16 dari 140 negara, peringkat 9 di Asia dan peringkat pertama di Asia Tenggara.
Sementara kekuatan militer Malaysia ditempatkan GFP pada urutan ke 44 dari 140 negara.
Baca Juga: 3 Pesawat Tempur Terbaik AS Incaran Banyak Negara, F 22 Raptor Paling Sulit Dilacak
Peringkat yang disusun GFP berdasarkan delapan unsur diantaranya sumber daya manusia, kekuatan udara, kekuatan darat, kekuatan laut, sumber daya alam, logistik, keuangan, geografi, dan alat utama sistem senjata atau alutsista.
Berikut perbandingan kekuatan militer Indonesia vs Malaysia dikutip dari kanal YouTube Daftar Populer pada 12 November 2021.
1. Angkatan Udara
Indonesia :
Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) dibentuk pada tahun 1946 dan memiliki 37.850 personil.
Baca Juga: 3 Pesawat Tempur Terbaik AS Incaran Banyak Negara, F 22 Raptor Paling Sulit Dilacak
TNI AU memiliki 188 unit helikopter dan 110 unit pesawat tempur dengan total pesawat dan helikopter berjumlah 458 unit.
Malaysia :
Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) dibentuk pada 1958 dengan pasukan berjumlah total 15.000 personil.
TUDM memiliki 42 unit helikopter dan 97 unit pesawat tempur dengan total pesawat dan helikopter 147 unit.
2. Angkatan Laut
Baca Juga: Perbandingan Kekuatan Militer Indonesia dan Belanda saat Ini
Indonesia :
Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AL) dibentuk pada tahun 1945 dengan jumlah personil 74.000 terbagi dalam personil marinir dan penerbangan.
TNI AL dilengkapi armada sejumlah 282 aset yang terdiri dari 5 kapal selam, kapal perang (7 fregat, 24 korvet, 10 penyapu ranjau) dan 156 kapal patroli.
Malaysia:
Tentera Laut Diraja Malaysia (TLDM) dibentuk pada tahun 1934 dan memiliki personil sejumlah 14.000.
Baca Juga: 8 Senjata Militer Andalan Rusia Paling Mematikan di Dunia, Tsar Bomba Hingga Rudal S-400
TLDM memiliki 61 aset yang terdiri dari 2 kapal selam, kapal perang (10 fregat, 6 korvet, 4 penyapu ranjau) dan 32 kapal patroli.
3. Angkatan Darat
Indonesia:
Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) dibentuk pada 1945 dengan jumlah personil 483.000.
TNI AD dilengkapi 332 unit tank tempur, 1.430 unit tank lapis baja, 153 unit artileri self-propelled, 366 unit artileri lapangan dan 63 unit proyektor roket.
Malaysia :
Baca Juga: Kehebatan Sukhoi Su 27, Pesawat Tempur Milik Indonesia Buatan Uni Soviet
Tentera Darat Malaysia (TDM) dibentuk pada 1933 dengan jumlah personil 80.000.
TDM dilengkapi 48 unit tank tempur, 1.380 unit tank lapis baja, 196 unit artileri lapangan dan 53 unit proyektor roket.
4. Logistik
Indonesia: memiliki 129,366 juta jiwa angkatan kerja, 437.759 km cakupan jalan raya. rel kereta api 5.042 km, 16 pelabuhan dan terminal utama, 673 bandara dan 9.879 unit kapal sipil.
Malaysia: memiliki 15,139 juta jiwa angkatan kerja, 98.721 km cakupan jalan raya, rel kereta api 1.849 km, 9 pelabuhan dan terminal utama, 114 bandara dan 1.748 unit kapal sipil.
Baca Juga: 5 Negara dengan Kekuatan Militer Paling Ditakuti Dunia, Rusia hingga Amerika Serikat
5. Finansial
Indonesia:
Anggaran belanja militer sebesar 9,2 miliar US Dolar, utang luar negeri mencapai 344,4 miliar US Dolar dengan cadangan emas dan devisa sebesar 130,2 miliar US Dolar serta keseimbangan kemampuan belanja sebesar 3,4 triliun US Dolar.
Malaysia :
Anggaran belanja militer sebesar 3,8 miliar US Dolar, utang luar negeri mencapai 217,2 miliar US Dolar dengan cadangan emas dan devisa sebesar 102,4 miliar US Dolar serta keseimbangan kemampuan belanja sebesar 977,5 miliar US Dolar.***