5 Sistem Radar Jet Tempur Paling Kuat di Dunia, APG-81 hingga APG-63

10 November 2021, 10:11 WIB
Ilustrasi sistem radar pada jet tempur. /Pixabay/Defence-Imagery

RINGTIMES BALI – Berikut deretan sistem radar pada jet temput yang paling canggih dan kuat di dunia.

Saat ini, pesawat tempur tidak hanya dilengkap dengan senjata dan mesin yang kuat untuk meningkatkan kinerjanya.

Namun, terdapat salah satu teknologi yang sangat signifikan untuk dipasang di setiap pesawat tempur yaitu radar.

Baca Juga: 5 Rudal Paling Kuat di Dunia, DF-41 Milik China Sangat Mematikan

Sistem radar yang dipasang untuk setiap pesawat tempur mampu mengidentifikasi trek atau target dengan cepat pada jarak jauh.

Adapun sistem radar jet tempur paling kuat di dunia seperti dilansir dari laman Auto Journalism sebagai berikut:

1) AN/APG-81

AN/APG-81 adalah sistem radar AESA (Active Electronically Scanned Array) yang dirancang untuk F-35.

Baca Juga: 9 Negara Pemilik Senjata Nuklir Terbanyak 2021, Rusia Urutan 1, Punya 6.225 Hulu Ledak

Sistem radar ini memiliki kemampuan termasuk mode udara-ke-udara dan udara-ke-darat aktif dan pasif jarak jauh yang memungkinkan berbagai operasi udara-ke-udara dan udara-ke-permukaan serta peperangan elektronik yang signifikan.

Dalam pertempuran udara-ke-udara, radar membantu pilot dalam mendeteksi, melacak, mengidentifikasi, dan membunuh banyak pesawat ancaman sebelum lawan memperhatikan F-35.

APG-81 ini memiliki 1000 yang dapat memantau target udara serta target bergerak di darat pada jarak 150 kilometer.

Baca Juga: 5 Teknologi Militer Canggih Buatan Indonesia, Tank Boat Antasena, Drone Elang Hitam, Rudal Petir

Mode pengawasan udara dapat mendeteksi target udara dengan penampang radar satu meter persegi hanya dalam 9 detik dan melibatkan 19 di antaranya hanya dalam 2,4 detik.

2) AN/APG-77

APG-77 adalah radar intersepsi probabilitas rendah multi fungsi yang dipasang pada pesawat tempur F-22 raptor oleh Northrop Grumman.

Radar ini memiliki jangkauan deteksi maksimum 210 kilometer terhadap target satu meter persegi, dengan jangkauan 400 kilometer atau lebih dianggap dapat dicapai dengan modul gas yang diperbarui.

Baca Juga: 5 Jet Siluman Generasi 6 Tercanggih di Dunia, Salah Satunya Pesawat Tempur Mikoyan MiG 41

Radar yang dipasang pada F-22 ini memberikan kemampuan siluman yang tak tertandingi dalam pertempuran udara-ke-udara.

Kemampun ini memungkinkan pilot untuk memantau dan menembak jatuh beberapa pesawat ancaman sebelum radar lawan mendeteksi F-22 raptor .

3) IRBIS E N035/N036

Irbis E adalah sebuah sistem radar hybrid canggih multi-mode, radar pasif elektronik yang dikembangkan oleh Tikhomirov NIIP.

Baca Juga: 5 Jet Siluman Tercanggih di Dunia, Pesawat Tempur F 22 Raptor hingga Chengdu J 20

Radar N035 irbis E digunakan untuk SU-35, sementara N036 digunakan untuk pesawat temput SU-57.

Radar ini dapat mendeteksi dan melacak hingga 30 target udara sekaligus pada jarak 350 hingga 400 kilometer, serta menyerang hingga delapan. dalam mode udara ke permukaan

Selain itu, radar ini juga bertujuan untuk memetakan, memungkinkan senjata berpemandu presisi untuk menyerang empat target permukaan dengan memindai cakrawala untuk ancaman udara yang dapat digunakan dengan rudal pelacak radar aktif. 

Baca Juga: 4 Pesawat Tempur Terbaru Andalan TNI AU, Sukhoi Su 27 Paling Canggih

Sehingga dapat mengidentifikasi target dengan penampang radar tiga meter persegi pada jarak hingga 400 kilometer dan RCS 0,01 meter persegi pada jarak hingga 90 kilometer.

4) Zaslon-M

Zaslon-M merupakan sistem radar yang ditingkatkan dengan antenna array yang lebih besar dengan diameter 1,4 meter yang dipasang untuk pesawat MIG-31BM.

Radar ini memiliki kemampun untuk mencapai jangkauan deteksi 400 kilometer untuk penampang radar 20 meter persegi. 

Baca Juga: Pesawat Tempur J-31 VS F-35, China Siap Tandingi Amerika Serikat

Selain itu juga dapat mendeteksi pesawat tempur pada jarak 320 kilometer dan menyerang musuh pada jarak 280 kilometer. 

5) AN/APG-63 V3

Radar ini adalah radar multi-mode segala cuaca yang merupakan turunan dari APG-63 v2 dengan menggunakan teknologi AESA yang sama dengan APG-79.

AN/APG-63 V3 dipasang untuk F-15CDS dan pesawat F-15SG Singapura. Selain itu, pesawat F-15SA dari Arab Saudi menggabungkan teknologi radar adaptif yang kuat.

Sistem radar ini dirancang untuk misi udara ke udara, udara ke darat, dan mampu mendeteksi target terbang tinggi dan turun pada target terbang rendah tanpa kebingungan akibat kekacauan.***

Editor: Rani Purbaya

Sumber: Auto Journalism

Tags

Terkini

Terpopuler