Baca Juga: Viral Puluhan Wanita Berpose Telanjang di Dubai hingga Berujung Penangkapan
Sedangkan, untuk prosesi pembayaran, pembeli harus berada di sebuah zona yang ditentukan sebagai tempat pembelian dapat dihitung secara otomatis.
Kemudian, para pembeli bisa melakukan pembayaran seperti halnya pada toko-toko konbini pada umumnya di Jepang.
Pembeli juga bisa menggunakan berbagai jenis kartu pembayaran seperti, point card atau bahkan dengan pembayaran uang tunai.
Toko tersebut akan menjual sekitar 700 item, jauh lebih sedikit ketimbang toko Family Mart pada umumnya biasanya menjual sekitar 3.000 item.
Baca Juga: Akibat Depresi, Wanita asal Korea Selatan Membuang Makanan Online Senilai Rp13 Juta
Selain itu, ukuran toko tersebut juga lebih kecil, kira-kira sepertiga dari ukuran Family Mart pada umumnya di Jepang.
Pihak Family Mart menjelaskan bila kedepannya mereka akan membuka lebih banyak cabang toko tanpa staf kasir, tergantung respon dari pembeli.
Tahun lalu, FamilyMart juga menguji robot yang dapat dikendalikan dari jarak jauh sebagai karyawan.