RINGTIMES BALI – Seorang gadis bernama Ritu Kalia berusia 25 tahun divonis menderita Polycystic Ovarian Syndrome (PCOS).
PCOS merupakan gangguan hormonal yang mengakibatkan pembesaran ovarium dan kista kecil di tepi luar.
Kondisi yang diperparah oleh kelebihan berat badan serta yang menghambat upaya menurunkan berat badan.
Baca Juga: Jimin BTS Puncaki 30 Peringkat Brand Idol K-Pop Februari 2021
Namun, Kalia tetap berusaha melakukan upaya menurunkan berat badannya dan akhirnya berhasil salah satunya karena musik Korea.
“Ketika saya menjalani proses diet, ada satu band Korea, BTS. Jadi setiap kali aku merasa tidak sanggup lagi untuk melakukannya, aku hanya akan mendengarkan musik mereka dan itu benar-benar memotivasiku,” ungkapnya.
“Lagu favoritku adalah ‘Love My Self’ dan ‘Magic Shop’,” lanjut Kalia.
Baca Juga: BTS Dinominasikan Pada 5 Kategori dalam Penghargaan Korean Music Awards 2021
BTS atau Bangtan Sonyeondan merupakan grup band K-Pop beranggotakan 7 orang yang berasal dari Korea Selatan.
Dilansir Ringtimesbali.com dari Gulfnews.com, semua berawal saat Kalia berada di India.
Ketika Kalia tinggal di India, ia tidak terlalu mementingkan berat badannya hingga mencapai 125 kilogram.
Baca Juga: Fakta Lagu BTS Spring Day yang Muncul di Teaser Drama Korea Terbaru Sisyphus The Myth
Kalia mengalami menstruasi yang tidak normal yaitu berlangsung selama 9 bulan, di mana keadaan ini membuatnya lemah dan selalu kelelahan.
Sehingga menyebabkan ia harus mengecek ke dokter sampai akhirnya di vonis menderita PCOS.
“Mereka memberi tahuku jika aku tidak menurunkan berat badan, terpaksa mereka akan mengangkat rahimku,” ucap Kalia.
Baca Juga: Lirik dan Terjemahan Lagu Christmas Love, Jimin BTS
Saat berada di United Emirat Arab, semua orang di sana sangat sadar akan kesehatan dan itu memberinya dukungan.
Kalia sempat mencoba diet dengan hanya memakan buah, namun setelahnya berat badannya akan tetap naik lagi.
Sempat frustasi namun tetap bertekad untuk berjuang dengan terus meneliti dan bereksperimen hingga pada saat perubahan mulai terlihat.
Baca Juga: Kaleidoskop BTS 2020, BTS Jadi Musisi Terbaik Hingga Jungkook BTS jadi Pria Paling Seksi
Setelah berkonsultasi dengan beberapa dokter, Kalia mengambil kesimpulan bahwa disarankan agar kadar gulanya diturunkan dan mengurangi makan yang banyak.
“aku berkonsultasi dengan beberapa dokter dan kemudian aku memulainya. Aku benar-benar akan mengurangi glutenku,” ucapnya.
“sekarang aku menjalani diet dengan 2 kali makan dan mencoba menghindari makan dalam waktu yang lain sebanyak mungkin dan ini efektif,” tambahnya.
Baca Juga: Bikin Meleleh, Jimin BTS Berikan Lagu Natal Dan Mengucapkan Selamat Hari Natal Pada Penggemar
Kalia juga dibatasi dalam pemilihan makanan yaitu tidak mengonsumsi makanan non-vegetarian.
“Kebanyakan protein saya berasal dari kacang-kacangan,” ungkap Kalia.
Tak hanya diet makanan, Kalia juga melakukan olahraga, Zumba, maupun beryoga yang dilihatnya dari Youtube di rumah.
Baca Juga: ARMY Wajib Tahu! Kisah Menarik di Balik Nama Ke-7 Member BTS, V BTS Artinya Kemenangan
Setelah 6 bulan sejak dietnya berlangsung, akhirnya berat badannya turun sebanyak 23 kilogram. Tentu saja ini memberikan banyak perubahan dalam fisiknya.
Namun kini dia masih bekerja keras untuk menurunkan berat badannya lagi sebanyak 30 kilogram.***