Ig memang jadi tersangka utama tewasnya Merrin. Pacar yang menurutnya sangat ia cintai. Gadis itu ditemukan tewas dengan kepala pecah dihantam benda tumpul, tepat di bawah rumah pohon yang biasa jadi tempatnya pacaran dengan Ig. Mayat Merrin juga sudah divisum, dan ternyata si pembunuh memerkosa Merrin sebelum membunuhnya.
Ig merasa tak mungkin membunuhnya. Tapi semua orang di kota itu, termasuk ibu dan ayahnya yakin kalau ialah si pembunuh. Hanya Lee (Max Minghella), sahabatnya dan Terry Perish (Joe Anderson), abang Ig yang percaya kalau dia bukan pembunuh Merrin.
Baca Juga: Sinopsis Film Passenger, 120 Tahun Perjalanan Ke Planet Homestead II
Tapi hanya dua orang yang mempercayainya? Yang benar saja. Apakah ia memang sebajingan itu?
Ig benar-benar marah pada dirinya sendiri.Sekaligus pada Tuhan.Di suatu malam, dalam keadaan mabuk, Ig mengencingi patung Bunda Maria yang ada di bawah rumah pohon tempat mayat Merrin ditemukan.Keesokan harinya hal aneh terjadi pada Ig. Di kepalanya tumbuh sepasang tanduk. Persis seperti tanduk setan.
Semua orang bisa melihatnya. Tapi merasa biasa-biasa saja. Seolah-olah tanduk itu memang ada sejak Ig lahir.
Baca Juga: Lirik Lagu 'Melayangan' Emoni Bali
Ig berkunjung ke rumah sakit untuk menanyakan benda apa yang tumbuh di kepalanya itu. Tapi beberapa kejadian aneh lainnya terjadi. Mendadak semua orang yang berada di dekat Ig terang-terangan bercerita tentang dosa-dosanya pada Ig. Beberapa lainnya bahkan bercerita pada Ig tentang rencana jahat mereka. Seolah-olah Ig memang hadir untuk mendengarkan pikiran-pikiran jahat semua orang-orang itu.
Anehnya lagi, orang-orang ini akan mengikuti saran Ig dengan sangat sadar. Misalnya ketika dokter yang ingin membedah tanduk di kepala Ig bertanya, “Bolehkah aku bercinta dengan susterku?”
Ig yang dalam keadaan terbius ternyata mengangguk. Dan ketika sadar, ia melihat dokternya sedang bercinta dengan si suster.