Dia selalu rendah hati dan ikhlas menerima apa pun permasalahan yang mereka sampaikan kepadanya.
Sikap Encik Nuh dan Encik Walek yang ramah dan rendah hati membuat warga sekitar menjadi semakin menghormati dan segan terhadap mereka.
Hampir setiap hari rumah Encik Nuh dan Encik Walek tidak sepi dari tamu. Terkadang mereka duduk di dalam rumah, terkadang juga duduk di depan rumah, tergantung pada kepentingan tamu yang datang ke rumah mereka.
Baca Juga: Download Lagu Selatan Jakarta dari Dewa 19 MP3 MP4, Mudah dan Gratis
Rumah Encik Nuh dan Encik Walek pun menjadi tempat yang paling ramai di Laut Jauh.
Kadang kala para laki-laki berkumpul sambil membahas tangkapan mereka atau masalah yang terjadi di lingkungan mereka.
Mereka pun saling memberi masukan, tetapi biasanya ucapan Encik Nuh-lah yang paling didengar dan dipercaya karena pengetahuannya dalam ilmu agama cukup banyak serta dapat menyelesaikan masalah yang dihadapi.
Baca Juga: Bersiaplah Program Vaksinasi Covid 19 Dosis Ketiga Akan Dimulai 12 Januari 2022 Mendatang
Pada sore hari banyak anak kecil berkumpul di rumah Encik Nuh dan Encik Walek.
Anak-anak itu berkumpul untuk mendengarkan berbagai cerita agama dari Encik Nuh. Dia memang pandai bercerita, sehingga anak-anak tidak bosan mendengarkannya.