Network
RINGTIMES BALI - Musim pandemi saat ini, sebagian orang mulai mencari aktivitas untuk mengisi kegiatan sehari-hari, seperti menanam Sukulen.
Sukulen salah satu jenis tanaman yang sedang populer saat ini. Sukulen memiliki keindahan dan kecantikan tersendiri.
Sebagian orang banyak memanfaatkan sukulen sebagai dekorasi rumah agar terlihat lebih hidup, serta terkadang orang-orang sulit membedakan sukulen dan kaktus.
Baca Juga: 4 Kesalahan yang Sering Terjadi dalam Merawat Tanaman Kaktus
Terlihat dari bentuknya, sukulen sangat berbeda dengan kaktus. Sukulen tidak memiliki duri dan bentuknya menyerupai daun, lain dengan kaktus yang memiliki duri.
Dilansir dari kanal Youtube Hasta Bunda pada 14 September 2021, berikut cara merawat sukulen agar tidak cepat busuk dan mudah mati.
1. Media tanam
Sebelum menanam tanaman cantik ini, yang harus kamu perhatikan adalah media tanamnya terlebih dahulu.
Baca Juga: 5 Cara Merawat Tanaman Kaktus, Khususnya Bagi Pemula
Kamu bisa menggunakan media tanam poros dengan komposisi pasir malang atau pumice, sekam bakar dan pupuk organik.
Setelah kamu sudah mendapatkan komposisinya, selanjutnya untuk pot yang digunakan harus pot yang berlubang dibawahnya.
Agar air yang masih tersisa dalam media tanam dapat keluar melalui lubang yang ada pada pot.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Media Tanam Terbaik untuk Kaktus, Sabut Kelapa Hingga Batu Apung
Lalu, pada bagian bawah pot, beri sedikit pecahan batu bata atau kerikil atau bisa dengan pecahan genteng.
Kemudian masukan media tanam ke dalam pot. Tujuan dari memberi pecahan dibawah pot agar sirkulasi air dan udara di bagian akar berjalan dengan baik.
2. Penyiraman
Setelah kamu sudah menyiapkan media dan meletakkan sukulen, selanjutnya menyiapkan tempat untuk penyiraman.
Baca Juga: 5 Jenis Kaktus yang Memiliki Bunga, Cocok Dijadikan Sebagai Dekorasi Indoor
Kamu bisa menggunakan spuit, botol bekas yang sudah dilubangin pada tutup atasnya ataupun spray.
Untuk penyiraman, ingat yang disiram hanya bagian media tanam saja, serta lakukan penyiraman jika media sudah kering dan dilakukan pada malam hari.
Sebab, pada malam hari media tanam dan suhu ruang sudah dingin, bila kamu menyiramnya di siang hari ini akan menyebabkan sukulen busuk dan mati sebab penguapannya tinggi.
Baca Juga: Cara Memperbanyak Sukulen dengan Metode Stek Daun Bagi Para Pemula
3. Pastikan membuang daun kering
Langkah yang terakhir adalah selalu memeriksa kondisi sukulen kamu. Bila ada daun-daun kering yang jatuh segera membuangnya.
Hal ini bertujuan agar sukulen tidak ditumbuhi oleh jamur, kamu bisa membuang daun kering itu dengan pinset, serta jangan lupa membersihkan tanaman cantik ini dari kotoran.
Itulah cara merawat sukulen agar tidak cepat busuk dan mudah mati. Cara ini cocok untuk kamu bagi baru saja memulai menanam tanaman cantik satu ini.
Semoga cara ini dapat membantu kamu dan selamat mencoba.***
