Mitos atau Fakta, Pelihara Kucing Bisa Bikin Mandul dan Bayi Cacat

- 12 September 2021, 14:20 WIB
Ilustrasi kucing. mitos atau fakta, memelihara kucing sebabkan kemandulan.
Ilustrasi kucing. mitos atau fakta, memelihara kucing sebabkan kemandulan. /Pixabay.com/ Leuchtturm81

RINGTIMES BALI – Sebagian orang menganggap bahwa memelihara kucing dapat menyebabkan seseorang menjadi mandul dan bisa menyebabkan bayi lahir cacat.

Lantas, apakah benar memelihara kucing di rumah dapat menyebabkan mandul? Atau justru hanyalah sebuah mitos. Simak terus sampai akhir artikel.

Kemandulan pada wanita maupun kecacatan bayi bisa disebabkan oleh banyak faktor-faktor medis tertentu.

Baca Juga: 6 Fakta Kucing Bengal, Kucing Hybrid hingga Atletis

Namun, memelihara kucing juga dianggap atau dipercaya dapat mengakibatkan dampak buruk tersebut, mengapa demikian?

Sebenarnya, yang menyebabkan wanita sulit hamil adalah karena parasit yang dibawa dalam kucing kepada manusia.

Dengan demikian, bukan karena seseorang memelihara kucing kemudian mandul, melainkan karena parasit yang terdapat pada kucing seperti dilansir dari kanal YouTube Clarin Hayes.

Baca Juga: Hal yang Membuat Kucing Stres dan Sangat Dibenci, Salah Satunya Suara Bising

Parasit tersebut bernama Toxoplasma gondii yang menyebabkan wanita mandul atau sulit untuk bisa hamil.

Nah, Toxoplasma gondii ini bisa melakukan perkembangbiakan secara seksual hanya pada hewan kucing.

Mungkin karena itulah, kucing sering disalahkan karena menyebabkan kemandulan pada wanita, padahal sebenarnya penyebabnya adalah parasit yang ada pada kucing.

Baca Juga: 6 Jenis Kucing Terbesar di Dunia, Salah Satunya Siberian Cat

Toxoplasma gondii berkembangbiak dengan cara seksual di tubuh kucing kemudian keluar bersama kotoran kucing yang selanjutnya menyebar ke manusia yang bisa mengganggu kesuburan wanita pada masa produktif.

Namun, penyebaran parasit Toxoplasma gondii ini tidak hanya melalui kucing, melainkan juga bisa ditularkan sumber-sumber lainnya.

Sumber penularan yang dimaksud yaitu daging mentah, air yang terkontaminasi, sayur dan buah-buahan yang tidak dicuci bersih, tranfusi darah, maupun transplantasi organ.

Baca Juga: Cara Membuat Makanan Kucing Supaya Cepat Gemuk dan Bulunya Lebat, Tambahkan Tempe Mentah

Jadi bisa disimpulkan bahwa kucing bukan penyebab kemandulan wanita dan kecacatan pada bayi adalah Mitos karena hal itu disebabkan Toxoplasma gondii.

Namun, pada faktanya, kucing bisa menjadi media penyebaran atau penularan dari parasit Toxoplasma gondii.

Oleh karena itu, jika Anda memiliki kucing, pastikan kucing bersih dan sehat agar terhindar dari parasit Toxoplasma gondii.

Baca Juga: 6 Jenis Kucing Terbesar di Dunia, Salah Satunya Siberian Cat

Lalu, bagaimana cara penularan Toxoplasma gondii dari kucing?

Penularan terjadi melalui kontak langsung manusia dengan kotoran kucing yang mengandung parasit Toxoplasma gondii.

Kucing yang terdapat Toxoplasma gondii mengeluarkan kotoran melalui anusnya. Kemudian, kotoran tersebut mengenai bulu-bulu kucing tersebut.

Tanpa diketahui, seseorang menyentuh dan bermain bersama kucing yang terkontaminasi Toxoplasma gondii.

Apabila seseorang tidak mencuci tangan dengan bersih dan langsung mengambil makanan dan langsung disantapnya, kemungkinan Toxoplasma gondii bisa masuk ke dalam tubuh.***

Editor: Suci Annisa Caroline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah