Network
RINGTIMES BALI – Hari ini masyarakat Indonesia dihebohkan dengan pemberitaan bahwa data penduduk Indonesia telah bocor dan angkanya tidak main-main yakni mencapai 297 juta.
Saat ini di Twitter sedang ramai-ramainya unggahan terkait jual beli data penduduk Indonesia yang meliputi nomor telepon, alamat rumah, email, hingga foto.
Angka kebocoran data ini tidak main-main jumlahnya melebihi jumlah penduduk di Indonesia.
Baca Juga: Denny Darko Ramal Peretas Akun Telegram Novel Baswedan, 'Banyak Pimpinan yang Marah'
Maka dari itu bisa disebutkan bahwa data penduduk Indonesia yang sudah meninggal juga ikut bocor.
Banyak yang memberikan komentar terkait kebocoran data ini, tak terkecuali peramal Denny Darko juga ikut angkat bicara.
“Lazim, kalau ternyata ada dugaan dan tuduhan kepada BPJS Kesehatan, bahwa data itu diretas dari database mereka,” kata Denny Darko yang dikutip Ringtimesbali.com dari kanal YouTube pribadinya pada 21 Mei 2011.
Tetapi kita tidak bisa terus fokus sumber kesalahan ataupun pelaku dari kebocoran data ini.
Baca Juga: Nagita Slavina Ngidamnya Aneh tapi Bikin Ngakak, ‘Titip di Pesawat Kali Ya’
