Mengenal Asal Usul Tradisi Ketupat Lebaran, Simbol Hari Raya Idul Fitri

- 11 Mei 2021, 20:01 WIB
Asal usul atau sejarah tradisi ketupat lebaran yang menjadi simbol Hari Raya Idul Fitri
Asal usul atau sejarah tradisi ketupat lebaran yang menjadi simbol Hari Raya Idul Fitri /tangkap layar youtube.com/mbok midut/

RINGTIMES BALI – Ketupat merupakan salah satu makanan yang biasa disajikan ketika hari lebaran atau hari raya Idul Fitri setiap tahunnya.

Ketupat adalah makanan yang dibuat dengan anyaman daun kelapa atau dikenal dengan janur kuning dan diisi dengan beras.

Tradisi ketupat di hari lebaran ini sudah melekat pada masyarakat Indonesia dan tidak mengherankan jika ketupat selalu diidentikan dengan hari raya idul fitri.

Baca Juga: Tips Make Up Lebaran Agar Tahan Lama dan Tidak Mudah Luntur, Caranya Mudah Banget

Tradisi ini ternyata memiliki asal usul sejarah yang mungkin sebagian masyarakat belum pernah mengetahuinya.

Simak asal usul tradisi ketupat lebaran seperti yang dikutip Ringtimes Bali dari kanal Youtube Zafran Ghazi berikut.

Orang yang pertama kali mengenalkan tradisi makan ketupat adalah Sunan Kalijaga pada abad ke-15 hingga awal ke-16.

Baca Juga: 5 Tren Model Baju Lebaran, Bisa Jadi Ide Bisnis Menjelang Hari Raya Idul Fitri

Seperti yang diketahui, Sunan Kalijaga merupakan salah satu dari Sembilan Wali yang berperan besar dalam penyebaran agama Islam di Jawa.

Kata ‘Ketupat’ berasal dari kata Ngaku Lepat yang memiliki arti yaitu mengakui kesalahan. Selain itu, Ketupat juga diartikan sebagai ‘Laku Papat’ artinya empat tindakan.

Mengakui kesalahan juga erat kaitannya dengan tradisi lebaran yaitu momen untuk saling bermaaf-maafan.

Baca Juga: 3 Ide Baju Lebaran 2021 untuk Para Remaja Wanita

Oleh karenanya, makanan ketupat ini menjadi simbol di saat hari lebaran dan banyak orang yang beramai-ramai menyajikan ketupat di rumah masing-masing.

Tidak hanya itu, Ketupat juga memiliki banyak arti atau makna lainnya yang mungkin jarang diketahui masyarakat.

Dilihat dari rumitnya anyaman ketupat mencerminkan berbagai macam kesalahan yang pernah diperbuat manusia.

Baca Juga: Denny Darko Ramalkan 5 Kejadian jika Nekat Mudik Lebaran 2021

Ketika ketupat dibuka akan terlihat nasi yang berwarna putih yang berarti kesucian hati setelah meminta maaf dari berbagai kesalahan.

Apabila dilihat dari bentuknya, ketupat melambangkan kesempurnaan. Hal ini kerap dikaitkan dengan kemenangan umat muslim setelah sebulan melaksanakan ibadah puasa.

Biasanya, ketupat ini juga dihidangkan dengan berbagai lauk yang bersantan seperti opor ayam dan makanan bersantan lainnya.

Baca Juga: 17 Ucapan Selamat Idul Fitri untuk Suami Istri dalam Bahasa Inggris, Cocok untuk Pasangan yang LDR

Itulah asal usul ketupat lebaran. Meskipun terlihat sederhana namun memiliki banyak makna di dalamnya.***

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah