Keutamaan Shalat Tarawih Malam 19 Ramadhan, Diangkat Derajatnya ke Surga Firdaus

- 30 April 2021, 13:10 WIB
Keutamaan shalat Tarawih malam ke-19 Ramadhan, diangkat derajatnya ke Surga Firdaus.
Keutamaan shalat Tarawih malam ke-19 Ramadhan, diangkat derajatnya ke Surga Firdaus. /Pixabay/

RINGTIMES BALI – Tidak terasa, ibadah di bulan Ramadhan telah memasuki hari ke-18 bagi umat Islam.

Banyak amalan-amalan yang dianjurkan di bulan Ramadhan yaitu puasa wajib, shalat Tarawih maupun tadarus Al Qur’an.

Shalat Tarawih merupakan shalat yang hanya dilaksanakan di bulan suci Ramadhan oleh umat Islam.

Baca Juga: Keutamaan Shalat Tarawih Malam ke-17 Ramadhan, Mendapat Pahala dari Para Nabi

Meskipun shalat Tarawih hukumnya sunnah dan tidak wajib dilaksanakan umat Islam, namun setiap malam shalat Tarawih memiliki keutamaan.

Dilansir Ringtimesbali.com dari laman Kemenag, terdapat keutamaan shalat Tarawih di malam ke-19 Ramadhan 1442 H atau malam Kamis, 30 April 2021.

Pada malam ke-19 Ramadhan, umat Islam yang menjalankan shalat Tarawih akan dimintakan ampunan oleh para malaikat.

Baca Juga: Keutamaan Shalat Tarawih Malam 16 Ramadhan, Bebas Siksa Neraka dan Masuk Surga

Dari Ali bin Abu Thalib R.A., Nabi Muhammad SAW bersabda mengenai keutamaan tarawih di bulan Ramadhan malam ke-19:

وفى الليلة التاسعة عشرة يرفع الله درجاته فى الفردوس

“Pada malam yang ke-19, Allah akan mengangkat derajat-derajat yang tarawih di surga firdaus.”

Terkadang umat muslim terasa berat saat akan melaksanakan shalat Tarawih, padahal banyak fadhilah atau keutamaan shalat tarawih yang tidak ada di malam lainnya.

Baca Juga: Keutamaan Shalat Tarawih Malam ke-15 Ramadhan, Malaikat Memintakan Ampunan

Shalat ini dinamakan shalat Tarawih karena orang yang melaksanakan shalat sunah di malam bulan Ramadhan beristirahat sejenak di antara dua kali salam atau setiap empat rakaat.

Para ulama empat mazhab menyebutkan bahwa shalat sunah muakad ini dilakukan maksimal 20 rakaat dengan salam tiap dua rakaat.

Biasanya, setelah shalat Tarawih, umat Islam dianjurkan untuk mengakhirinya dengan shalat Witir dengan jumlah rakaat yang ganjil.

Alhamdulillah, sudah melewati separuh bulan Ramadhan, semoga kita senantiasa menjalankan ibadah dengan Istiqomah.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x