Demi Bertahan Hidup, Seorang Penumpang Selamat dari Pesawat Jatuh Mengaku Makan Mayat Temannya

- 2 April 2021, 07:05 WIB
Seorang penumpang pesawat jatuh yang selamat membagikan pengalaman bertahan hidupnya hanya dengan makan mayat temannya
Seorang penumpang pesawat jatuh yang selamat membagikan pengalaman bertahan hidupnya hanya dengan makan mayat temannya /pixabay/ public domain pictures

Dalam kegelapan Luis merasakan panas tubuh pria lain, ia adalah Roberto Canessa yang berusia 19 tahun.

Mereka menghabiskan malam meringkuk bersama mencoba untuk tetap terjaga. Kontak manusia itu membuat mereka tetap hidup.

Keesokan paginya mereka semua membangun dinding dari koper untuk melindungi dari hawa dingin dan mendengarkan radio yang mereka temukan,sambil menunggu berita penyelamatan.

Baca Juga: Mama Rosa Marah, Sumarno Ancam Bongkar Kejahatan Elsa di Sinetron Ikatan Cinta 1 April 2021

Namun, setelah 10 hari mereka mendengar berita yang menghancurkan bahwa pencarian telah dibatalkan.

“Mengetahui kami tidak memiliki makanan tersisa, kami mulai mendiskusikan hal yang tidak terpikirkan, memakan daging beku teman-teman kami yang telah meninggal,” ujarnya.

“Kami melompat keluar ke salju tapi kami tenggelam ke pinggang kami, jadi kami bergegas kembali ke badan pesawat, tempat kami merawat yang terluka,” ujarnya.

“Ada 27 dari kami yang hidup, dengan 24 tidak terluka. Saya memiliki luka kecil di lutut saya,” sambungnya.

Baca Juga: Muak dengan Elsa, Mama Sarah Bongkar Dalang Pembunuh Roy ke Mama Rosa di Sinetron Ikatan Cinta 1 April 2021

Dalam kegelapan Luis merasakan panas tubuh pria lain, ia adalah Roberto Canessa yang berusia 19 tahun.

Halaman:

Editor: Putu Diah Anggaraeni

Sumber: Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah