“Terimakasih pak,” balasnya, sambil meneteskan air mata.
Setelah semua pergi, Andin masuk ke dalam rumah dengan terburu - buru. Ia mengambil amplop yang diberikan oleh Rudi yaitu Bos dari Almarhum suaminya.
Dibukanya amplop itu, ada banyak uang. Dari sanalah ia berencana untuk memanfaatkan status jandanya.
Saat itu, aku datang kembali ke rumah Andin untuk memperingati 40 hari kematian suaminya.
Saat itu, aku melihat wanita itu begitu cantik, sabar dan polos.
Baca Juga: Kisah Perselingkuhan Akibat Suami Terlalu Sibuk, Istriku Selingkuh Dengan Supir Pribadi
Hingga akhirnya, kami berdua dekat dan memutuskan untuk menikah.
Setelah pernikahan, Andin yang sudah berstatus sebagai istriku malah diam - diam ingin membunuhku.
Segala cara ia lancarkan untuk membuatku tiada. Sampai suatu hari, aku mengetahui yang sebenarnya.
Orang yang aku minta untuk mengawasi Andin mengatakan bahwa selama ini istriku gelah bersekongkol dengan seorang pria untuk membunuhku.