Kenali Penyebab Jerawat, Salah Satunya Stres

- 23 Desember 2020, 19:10 WIB
Ilustrasi seseorang yang mengalami stres.
Ilustrasi seseorang yang mengalami stres. /RobinHiggins/pixabay.com/RobinHiggins

RINGTIMES BALI - Semua orang pasti pernah mengalami tekanan. Hal ini disebabkan oleh lingkungan yang tidak sesuai dengan keinginan. Perlunya adaptasi menjadi aspek paling penting dalam berkehidupan.

Pada dasarnya banyak tekanan dapat memengaruhi kondisi tubuh. Stres yang berat akan memengaruhi tidur, suasana hati, kulit, dan banyak lainnya.

Sebagaimana dikutip Ringtimesbali dari laman Popsugar, Tammy Fender, seorang ahli kecantikan mengatakan bahwa orang seringkali terkuras secara emonsional atau kelelahan, bahkan keduanya.

Hal tersebut mengakibatkan dan berpotensi menimbulkan bintik kemerahan pada wajah yang biasa disebut dengan jerawat.  

Baca Juga: Risma Mulai Salurkan Bansos di Pekan Pertama Januari 2020

Setiap orang pasti mengalami stres yang berbeda-beda, jadi akan masuk akal jika hal tersebut dapat memengaruhi kulit dengan cara yang berbeda juga.

Satu hal yang perlu kita perhatikan ialah, kita perlu mengetahui stres yang tumbuh dalam diri ini memiliki jangka pendek atau panjang, karena hal ini akan menilai kondisi kulit menjadi kronis.

Stres jangka pendek dapat menyebabkan masalah sementara pada wajah dan tubuh, misalnya menjadi panas, berkeringat, kemerahan, bercak, dan gatal.

Sedangkan stres jangka panjang dapat memengaruhi poros di otak menjadi aktif dan diaktifkan sepanjang waktu.  

Kebanyakan orang mengalami tekanan yang bersumber dari lingkungan yang tidak sehat. Contohnya saja masalah hubungan, harga diri rendah, kecemasan, depresi, atau kurangnya kepercayaan diri.

Baca Juga: Hati-hati, Salah Pilih Ukuran Bra Bisa Timbul Penyakit

Cara yang dapat dilakukan untuk meredakan stres adalah kita perlu menumbuhkan hal positif yang ada dalam dalam diri.

Setidaknya membuat perubahan kecil dan melakukan aktivitas positif untuk melawan tekanan. Selain itu, kita juga dapat beralih ke perawatan kulit nabati, yakni beristirahat yang cukup, olahraga, dan mengonsumsi makanan sehat buah dan sayur.

Banyak hal yang membuat orang merasa stres karena mereka tertekan secara emonsional.

Terapi perilaku kognitif sangat membantu mengubah pikiran negatif menjadi pikiran positif. Hal ini sangat membantu untuk mencegah gejolak selama atau sebelum mengalami stres.

Untuk melindungi peradangan pada kulit, kita perlu melakukan perawatan. Sebuah produk yang tujuannya mengatasi kulit meradang sangat memiliki peran penting untuk kesehatan kulit.

Baca Juga: Tips Tampil Cantik tanpa Make Up

Namun kita juga perlu memperhatikan produk yang kita gunakan. Hindari bahan dan produk yang keras. Fokuslah untuk memperbaiki kulit dan meredakan peradangan secara lembut.

 Carilah produk yang mengandung bahan penenang seperti lidah buaya, calendula, kamomil, oat koloid, dan cetella asiatica.

Jika kita merasa perawatan yang kita lakukan kurang maksimal, kita dapat konsultasi kepada dokter spesialis agar masalah kulit kita dapat teratasi.***

 

Editor: Dian Effendi

Sumber: Pop Sugar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x