7 Mitos Orang Jawa yang Nggak Masuk Akal Tapi Sangat Dipercaya, Jangan Sampai Mengalaminya

- 20 Desember 2020, 23:10 WIB
7 Mitos Orang Jawa yang Nggak Masuk Akal Tapi Sangat Dipercaya, Jangan Sampai Mengalaminya
7 Mitos Orang Jawa yang Nggak Masuk Akal Tapi Sangat Dipercaya, Jangan Sampai Mengalaminya /Danu Hidayatur Rahman/Pexels/pexels

RINGTIMES BALI - Mitos adalah sesuatu yang diyakini kebenarannya dan akan mendapatkan masalah atau tertimpa hal buruk bila melanggarnya. Banyaknya kebudayaan yang berkembang di setiap daerah di Indonesia menjadikan setiap daerah memiliki  mitos yang berbeda-beda. Salah satunya adalah mitos orang Jawa. 

Mitos memang didasari oleh kebudayaan suatu masyarakat. Mitos orang Jawa kebanyakan berkaitan dengan hal-hal mistis, meskipun memang ada sebagian yang tidak mempercayainya karena mitos sulit dijelaskan secara ilmiah. 

Ada beberapa mitos orang Jawa yang dinilai aneh dan tidak masuk akal, sehingga beberapa orang tidak mempercayai sebelum mengalaminya sendiri. Sebagaimana dikutip RINGTIMES BALI dari video yang diunggah kanal Youtube Anak Kost, berikut rangkuman 7 mitos orang jawa yang tidak masuk akal tetapi sangat dipercaya.

Baca Juga: Muslim Harus Tahu, 10 Hewan yang Disukai Malaikat, Ternyata Ular Termasuk

1. Mitos Ayam Berkokok

Setiap kali ayam berkokok memiliki arti yang berbeda antara daerah satu dengan yang lainnya. Misalnya mitos jika ayam berkokok di tengah malam pertanda akan ada kematian, jika berkokok disiang hari akan ada pencurian. Meskipun dinilai aneh, namun masih banyak yang mempercayai mitos tersebut. 

2. Mitos Perjodohan

Memang tidak ada yang bisa menjelaskan kapan mitos mengenai pernikahan anak pertama dengan ketiga dianggap membawa sial. Namun hal ini masih dipercayai banyak masyarakat Jawa dalam menentukan perjodohan putra putri mereka. 

3. Mitos Pernikahan di Bulan Suro

Banyak masyarakat kita tak hanya orang Jawa yang percya bahwa menikah pada bulan suro tidak boleh dilakukan karena akan membawa keburukan. Hal ini karena dipercaya pada bulan suro adalah waktu bagi Nyi Roro Kidul melaksanakan hajatan. 

Halaman:

Editor: I GA Putu Yuliani Dewi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x