Keutamaan Surah Al Ashr Ayat 1-3, Setelah Surah Al Insyirah Turun, Lengkap dalam Bahasa Indonesia

3 Oktober 2020, 14:06 WIB
Keutamaan Surah Al Ashr Ayat 1-3, Setelah Surah Al-Insyirah Turun, Lengkap dalam Bahasa Indoesia /unsplash@thedancingrain/

RINGTIMES BALI – Surah Al Ashr adalah surah 103 yang turun di kota Makkiyyah, terdiri dari 3 ayat. Berikut penjelasannya dalam Bahasa Indonesia.

Beberapa pendapat tentang surah Al Ashr tentang kebenarannya dari A-Qurán yaitu, Ubaidillah bin Hafs berkata, “Pernah ada dua orang sahabat RasullullahJika mereka bertemu, keduanya belum berpisah sebelum salah satunya membacakan surah Al-Asr terhadap yang lain” (HR. At-Tabrani).

Imam Al-Baihaqi pun meriwayatkan dari jalan Abu Huzaifah. (Wahbah Az Zuhaili, At Tafsirul Wajizu’ala Hamisyil Qur’anil Azmi : 603).

Baca Juga: Pentingnya Menjaga Keamanan Akun ShopeePay, Simak Caranya

Al Ashr yang berarti demi masa, dan diambil dari surah pertama, surah yang menyampaikan kepada manusia bahwa sesungguhnya semua manusia itu berada dalam keadaan merugi.

Kecuali dia termasuk mereka yang selalu beramal saleh, saling menasehati dalam kebenaran, dan kesabaran.

Keutamaan daripada surah Al Ashr tersebut bahwa, Allah bersumpah demi masa yang dimaksud sebagai umur setiap mahluk hidup.

Baca Juga: Lihat Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini untuk Sambut Gajian

Sebab umur merupakan nikmat terbesar yang diberikan oleh Allah kepada manusia untuk dapat menjalani segala perintah-Nya, dan menjauhi segala larangannya.

Segala bentuk tindakan baik maupun buruk akan dituai sesuai dengan apa yang diperbuat. Terdapat beberapa golongan yang disebutkan dalam surah Al-Ashr ialah orang yang beriman, orang yang beramal soleh, orang-orang yang saling menasehati dalam kebenaran, dan orang yang menasehati dalam kesabaran.

Dikutip RINGTIMES BALI dari Sygma Creative Media Corp/Yasmina Al-Qur’an Terjemah diantara surah lain, Al-Ashr diturunkan sesudah surah Al-Insyirah, dan Al-Insyirah menempati urutan ke-94 yang berjumlah 8 ayat.

Baca Juga: Keutamaan Surah Al Fatihah Ayat 1-7 dalam Sholat, Lengkap dengan Penjelasan dalam Bahasa Indonesia

Surah Al-Insyirah tergolong dalam surah Makkiyyah, sebab diturunkan di kota Mekkah sebelum Rasulullah melaksanakan hijrah ke Yastrib.

Al-Insyirah yang artinya kelapangan, kelapangan dalam surah ini berarti melapangankan hati dalam keutamaannya serta mampu membuka pintu rezeki.

Pada kisahnya, Allah telah melapangkan dada Nabi Muhammdad dan menyelamatkannya dari ketidaktahuan tentang syariat.

Baca Juga: Quran Surah Al Kautsar Ayat 1-3 Arab, Latin, Tafsir, dan Terjemahan Bahasa Indonesia

Saat itu Nabi Muhammad sedang dirisaukan akibat kebodohan, dank eras kepala para kaumnya.

Allah telah membersihkan jika Nabi Muhammad dari segala macam perasaan cemas, gelisah, susah, dan sulit.

Allah telah meringankan beban Nabi Muhammad dalam menunaikan penyebaran risalah, dengan demikian jiwanya menjadi tentram menghadapi musuh-musuhnya.

Baca Juga: Surah Al Falaq Ayat 1-5 Arab, Latin, dan Artinya dalam Bahasa Indonesia beserta Tafsirnya

Terdapat kalimat yang menyentuh pada ayat 5 dari surah Al-Insyirah yaitu, bahwa “sesungguhnya didalam setiap kesempitan terdapat kelapangan. Dan pada setiap kekurangan untuk mencapai sesuatu terdapat pula jalan keluar”.

Demikian nikmatku kepada manusia, maka tetaplah optimis dan berharap pertolongan Allah. “Karena sesungguhnya beserta kesulitan apapun, pasti ada kemudahanyang menyertainya”.

Nabi Muhammad saat itu sedang menghadapi kesulitan besar dalam menyampaikan dakwah, kaumnya menentang dan ingkar tapi Allah memberi kemudahan untuk menaklukan kaumnya Nabi Muhammad saat itu.***

Editor: Tri Widiyanti

Tags

Terkini

Terpopuler