Fakta Menarik Supermoon yang Bisa Dilihat Pada 14 Juli 2022

4 Juli 2022, 20:50 WIB
Fenomena Supermoon akan terjadi pada 14 Juli 2022. /Dok.solarsystem.nasa.gov

RINGTIMES BALI - Supermoon terjadi ketika Bulan penuh (Purnama) memiliki jarak Bulan terdekat (perigee) ke Bumi.

Fenomena Supermoon yang bertepatan dengan bulan purnama akan datang sebanyak dua kali sepanjang tahun 2022 ini.

Fenomena Supermoon bulan penuh yang pertama terjadi pada 14 Juni dan disebut dengan Super Strawberry Moon.

Baca Juga: Fakta Menarik Fenomena Planet Sejajar yang Bisa Dilihat Mata Telanjang

Sedangkan pada 14 Juli 2022 nanti Supermoon yang bertepatan dengan bulan penuh yang kedua disebut dengan Super Buck Moon.

Sedangkan tipe Supermoon yang terjadi bertepatan dengan fase bulan baru juga akan datang dua kali dalam satu tahun ini.

Fenomena Supermoon bulan baru yang pertama terjadi pada awal tahun lalu atau tepatnya pada tanggal 2 Januari 2022 dan akan terjadi lagi di penghujung tahun nanti.

Baca Juga: 3 Fenomena Antariksa Langka Akan Terjadi 14 Juni hingga 14 Juli 2022, Bisa Dilihat Secara Langsung

Sayangnya, peristiwa Supermoon yang terjadi bertepatan dengan bulan baru tidak akan bisa diamati dari bumi.

Berikut fakta menarik Supermoon yang dikutip dari solarsystem.nasa.gov,

1. Bulan mengorbit Bumi dalam bentuk elips, sebuah oval yang membawanya satu sisi lebih dekat dan satu sisi lebih jauh dari Bumi saat ia berputar.

2. Titik terjauh dalam elips ini disebut apogee dan rata-rata berjarak sekitar 253.000 mil (405.500 kilometer) dari Bumi.

Baca Juga: Fenomena Langka, Lima Planet Akan Terlihat Sejajar dalam Satu Garis

3. Titik terdekatnya adalah perigee, yang memiliki jarak rata-rata sekitar 226.000 mil (363.300 kilometer) dari Bumi.

4. Ketika bulan purnama muncul di perigee, bulan tersebut akan menjadi sedikit lebih terang dan lebih besar dari bulan purnama biasa, dan di sanalah kita akan mendapatkan Supermoon.

Supermoon perigee menurut laman timeanddate terlihat 14% lebih besar dan 30% lebih terang dibandingkan dengan apogee.

Baca Juga: 8 Tanda Quarter Life Crisis, Fenomena Krisis Seperempat Abad

Istilah Supermoon sendiri diciptakan pada tahun 1979 dan sering digunakan untuk menggambarkan apa yang oleh para astronom disebut sebagai bulan purnama perigean.Dimana bulan purnama yang terjadi di dekat atau pada saat bulan berada pada titik terdekat dalam orbitnya mengelilingi Bumi.

Fenomena Supermoon atau yang disebut dengan fenomena super full moon akan terjadi pada tanggal 14 Juli 2022 nanti.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: nasa.gov

Tags

Terkini

Terpopuler