Link Streaming dan Sinopsis Snowdrop Episode 8 Part 2, Para Petinggi Tak Berniat Bebaskan Sandera

9 Januari 2022, 13:52 WIB
Link Streaming dan Sinopsis Snowdrop episode 8 part 2, para petinggi tak berniat bebaskan sandera. /Tangkapan Layar Disney+ Hotstar

RINGTIMES BALI – Berikut link nonton dan sinopsis episode 8 part 2 drama Korea Snowdrop.

Snowdrop merupakan salah satu drama Korea yang dibintangi oleh Jisoo BLACKPINK dan artis terkenal lainnya.

Berikut sinopsis Snowdrop episode 8 part 2 dimulai dengan Kang-moo diikat dan dibawa ke kantin bersama para sandera.

Baca Juga: Link Streaming dan Sinopsis Snowdrop Episode 8 Part 3, Para Petinggi Tak Berniat Bebaskan Sandera

Namun, saat berjalan menuju kantin, Kang-moo sempat menyarankan Soo Ho untuk menghentikan ini semua dan kembalilah hidup tenang bersama orang yang ia cintai.

Kang-moo mengatakan itu, sebab teringat dengan catatan Ibu Pi tentang Young-ro yang mengatakan bahwa mereka memiliki hubungan khusus.

Soo Ho pun langsung membahas tentang Ha Na. Ia menyuruh Kang-moo untuk tetap diam jika ia ingin bersama kembali dengan Ha Na. Namun, Kang-moo mengatakan bahwa dirinya dan Ha Na hanya rekan kerja.

Baca Juga: Link Download Lagu Noah Kala Cinta Menggoda Lengkap dengan Lirik

Soo Ho menghampiri dokter Kang yang sedang merawat Young-ro yang pingsan. Dokter Kang yang melihat tatapan khawatir Soo Ho pada Young-ro mengatakan, jangan sampai perasaan pribadi Soo Ho menghancurkan misi mereka.

Soo Ho pun menjawab bahwa ia tidak pernah punya perasaan apa-apa kepada Young-ro. Namun, dokter Kang tetap merasa curiga.

Mereka pun membahas tentang pemberitaan di tv tadi tentang penyanderaan serta wajah Soo Ho yang sudah terpampang di media.

Baca Juga: Tugas Bahasa Indonesia Kelas 11 SMA Halaman 187, Observasi di Lingkungan Sekolah Untuk Karya Ilmiah

Soo Ho khawatir bahwa mereka tidak bisa selamat saat pulang ke Utara. Dokter Kang langsung bertanya apakah Soo Ho mengkhawatirkan hal itu atau meragukan partai.

Soo Ho menjawab bahwa ia sebenarnya meragukan para ANSP, sebab saat terakhir kali mereka mengikuti intruksi, mereka malah ditembaki saat keluar dari pintu besmen asrama. Soo Ho melanjutkan pertanyaan, apa alasannya mereka menunda sampai 10 hari.

Gyeok-chan sedang memasang bom tambahan di jendela kantin, hal itu dilihat oleh Bun-ok. Bun-ok pun langsung menghampiri Ibu Pi dan bertanya kemana Young-ro.

Baca Juga: Kebal Hujatan, Doddy Sudrajat Pertanyakan Ucapan Gala Saat Bersama Fuji dan Fadly di Instagram

Ia terus mengoceh mengatakan bahwa Young-ro pasti diselamatkan lebih dulu karena asrama akan diledakan. Sebab, Young-ro tidak kembali selama 2 jam terakhir.

Pembicaraan Bun-ok membangunkan beberapa siswi yang sedang tidur. Ibu Pi langsung menjawab bahwa Young-ro pingsan.

Ia pingsan setelah mendengar kabar kakaknya yang baru saja meninggal. Mendengar itu, para siswi kaget dan merasa kasiha, terutama teman-teman sekamar Young-ro, Bun-ok pun langsung terdiam.

Baca Juga: Pembahasan Soal Bahasa Inggris Kelas 7 SMP MTs Halaman 138-139, Our Friend’s About Their Habit Everyday

Di rumah duka, Hong Ae-ra berlari menghampiri Chang Soo yang terduduk menangis menatap foto Young-woo. Chang Soo menyalahkan dirinya sebab ia menempatkan anaknya di garis depan.

Hong Ae-ra pun menasihati dan menguatkan suaminya kembali. Ae-ra mengatakan bahwa Young-woo berkorban demi negara dan rakyat saat melawan mata-mata dari Utara.

Chang Soo berandai-andai, andaikan bukan karena operasi phoenix, pasti ia tidak akan kehilangan puteranya. Hong Ae-ra pun menyela jika ia menyalahkan operasi itu, dirinya akan celaka.

Baca Juga: Bagian-Bagian Proposal, Bahasa Indonesia Kelas 11 SMA Ma Halaman 158

Setelah operasinya gagal, Chang Soo akan dikeluarkan. Jika itu terjadi, maka ia tidak bisa menyelamatkan Young-ro yang masih menjadi sandera di asrama.

Young-ro bermimpi tentang ucapan kakaknya kala itu di depan makam Ibunya. Ia tiba-tiba kehilangan kakaknya di mimpi nya itu.

Ia pun terbangun dan langsung menangis, ia merasa panik kembali setelah mengingat kakaknya sudah meninggal.

Baca Juga: Fakta Hubungan Park Shin Hye dan Choi Tae Joon yang Akan Segera Menikah Bulan Ini

Ia merasa sesak dan dokter Kang menenangkannya. Saat dokter Kang akan memijit bagian belakang Young-ro, tidak sengaja ia melihat kalung pemberian Soo Ho.

Ia terdiam, teringat dulu saat bertugas, ia sempat ingin membeli kalung Soo Ho. Namun, Soo Ho tidak mengijinkan, sebab kalung itu jauh lebih berharga dari hidupnya sendiri.

Dokter Kang melamun dan Young-ro pun pergi untuk memastikan kabar meninggal kakaknya benar atau tidak.

Baca Juga: Emma Warokka Anggap Polemik Doddy Sudrajat - Haji Faisal Bak Sinetron Berjilid

Kembali lagi di rumah duka, para tentara berdatangan untuk melayat untuk Young-woo. Chang Soo tak berhenti menangisi puteranya tersebut.

Situasi saat itu direkam dan ditayangkan di tv. Soo Ho menonton kabar tersebut di tv. Dalam berita, reporter menyebutkan bahwa hal terakhir yang dilakukan Young-woo adalah menulis surat untuk adik satu-satunya.

Namun, hal itu tidak pernah terjadi bahkan kertas itu tak pernah berisi tulisan satu huruf pun. Soo Ho mematikan tv dan melihat ternyata Young-ro berada di luar kamar mendengar kabar berita tersebut.

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 4 SD Halaman 45, 46, 47, dan 48 Puisi Berjudul Cita-Citaku

Young-ro pun pergi dan menangis, disusul oleh Soo Ho. Soo Ho meminta Young-ro kembali ke kamar beristirahat, namun Young-ro menolak. Ia memohon pada Soo Ho untuk mengeluarkannya sekali saja untuk melihat kakaknya terakhir kali.

Soo Ho tidak bisa mengeluarkannya, akhirnya menarik paksa Young-ro dan menyuruhnya kembali langsung ke kantin.

Nam Tae-il dan istrinya berada di rumah duka. Ia menghampiri presiden yang mengucapkan belasungkawa untuk Chang Soo dan istrinya. Presiden menjabat tangan Chang Soo dan mengusapnya untuk menguatkan dirinya.

Baca Juga: Kim Hawt dan Emma Warokka Blak-blakan Alasan Bantu Alm. Vanessa-Bibi, 'Kenal Baik Sejak Lama'

Melihat itu, Nam Tae-il dan istrinya kaget dan menduga sejak kapan hubungan Chang Soo dan presiden sedekat itu.

Namun, tiba-tiba Nam Tae-il malah membahas bahwa dirinya tidak perlu khawatir tentang penculikan Han I-sep.

Presiden langsung membentak Nam Tae-il untuk tidak membicarakan hal itu. Ia memarahi Nam Tae-il karena tidak pengertian dengan kondisi duka yang sedang dialami Chang Soo dan istrinya. Sementara itu, Hong Ae-ra pun tersenyum kecil meledek Sung-shim.

Baca Juga: Link Streaming dan Sinopsis Snowdrop Episode 8 Part 1, Para Petinggi Tak Berniat Bebaskan Sandera

Hong Ae-ra menelepon kepala polisi di rumah duka secara bisik-bisik membahas tentang konferensi pers yang akan berlangsung esok hari.

Ae-ra meminta agar kepala polisi memberi tahu media bahwa Chang Soo yang mengirim Young-woo di garis depan.

Hal itu akan membuat mereka terkesan dengan rasa patriotismenya. Kepala polisi pun menyetujui dan mengatakan Chang Soo akan menjadi kandidat presiden yang hebat di masa depan.

Baca Juga: Sudah Dua Kali Positif Covid 19, Ashanty Ungkap Gejala Omicron yang Dirasakan: Indera Perasa Aman

Young-ro masih tidak berhenti menangisi kakaknya, sementara para sandera termasuk Kang-moo sudah tertidur.

Soo Ho masuk ke kamar 207 milik Young-ro, dan melihat syal yang pernah diberikan kepada Young-ro dari kakaknya.

Ia pun mengambil syal itu dan menuju ke kantin. Ia menghampiri Young-ro yang sedang menangis dan memberikan syal milik kakaknya kepada Young-ro.

Bersambung ke sinopsis Snowdrop part 3.

Link nonton : klik di sini.***

Editor: Rian Ade Maulana

Tags

Terkini

Terpopuler