RINGTIMES BALI – Arti keduatan pada kaki kanan dan kaki kertanda baik atau ada penyakit serius yang terabaikan?
Kedutan dio tangan sering dijumpai dibeberapa orang, selain kedutan dian betis.
Seperti yang dilansir dari kanal Youtube Males menjelaskan tentang makna dan dari kedutan pada kedua bagian kaki kanan dan kiri menurut primbon Jawa.
Baca Juga: Arti Kedutan Lengan Kanan dan Kiri Menurut Primbon Jawa
Rasa yang kita alami pada kaki kanan maupun kaki kiri yang bergerak-gerak berdenyut-denyut sendiri tanpa sebab konon katanya berarti kejadian yang akan kita alami sudah dekat.
Membahas masalah kedutan memang sangat mengasyikkan, dengan memperhatikan kedutan yang terjadi pada tubuh kita, kita dapat mengetahui kejadian apa yang akan terjadi dengan kita.
Dalam primbon Jawa diungkapkan bahwasannya kedutan yang terjadi pada kita dapat memprediksi kejadian/peristiwa yang akan datang tidak akan lama lagi.
Baca Juga: Arti Kedutan di Ujung Mata Kanan dan Kiri Menurut Primbon Jawa dan Medis
Dapat diprediksikan kabarnya akan datang satu sampai sepuluh hari mendatang. Tergantung dari bagian, tempat serta waktu kejadian kedutan.
Jika mengalami kedutan dibagian tubuh sebelah kanan maka pertanda ada kabar baik yang tersembunyi disana.
Namun jika sebaliknya, kedutan terasa dibagian tubuh sebelah kiri juga merupakan pertanda baik atau diramalkan akan pertanda rejeki.
Baca Juga: 7 Arti Kedutan Tangan Kanan Menurut Primbon, Benarkah Pertanda Datangnya Rezeki?
Namun ada beberapa orang yang mengalami kedutan pada kedua kaki kanan dan kaki kiri secara bersamaan.
Kedutan yang terjadi dikedua kaki secara bersamaan atau dalam waktu yang relatif bersamaan juga merupakan pertanda baik yang digambarkan mendatangkan rejeki.
Yang diramalkan dalam Primbon pertanda tersebut ditaksirkan akan datang dalam kurun waktu satu sampai tiga hari kedepan.
Baca Juga: Arti Kedutan di Area Mata Kiri yang Perlu Diwaspadai Menurut Primbon Jawa dan Medis
Namun ramalan yang ditaksirkan diatas belum tentu benar 100 persen adanya, kembali lagi pada kepercayaan masing-masing individu.
Satu hal yag harus diyakini kita semua adalah jodoh, rejeki dan usia atau kematian semua sudah diatur dan ditakdirkan oleh Tuhan Yang Maha Esa.***