3 Alasan Buah di Jepang Mahal hingga Mencapai Ratusan Juta Rupiah

23 April 2021, 19:26 WIB
Yubari, Melon termahal di Jepang. /Dok. Line17qq

RINGTIMES BALI – Buah-buahan merupakan makanan yang bagi sebagian negara terutama Indonesia memiliki harga yang relatif murah ketimbang jenis makanan lainnya.

Namun, hal ini berbeda dengan Jepang. Pada negeri matahari terbit tersebut buah merupakan sesuatu yang bernilai tinggi dan sering dianggap makanan mewah.

Pada tahun 2019 lalu, dua buah melon yubari di Jepang berhasil dilelang seharga 46 ribu dolar AS atau setara dengan Rp680 juta.

Baca Juga: 7 Rahasia Umur Panjang Orang Jepang, Salah Satunya Suka Berjalan Kaki

Dikutip Ringtimesbali.com dari situs Tsunagu Japan berikut adalah 3 alasan kenapa harga buah di Jepang sangat mahal.

1. Dedikasi petani tinggi

Di Jepang banyak petani lokal yang bangga dengan prefektur mereka sendiri. Hal itu pun membuat petani-petani berbondong-bondong menanam buah-buahan yang luar biasa sehingga membuat kota asal mereka menjadi bangga.

Tidak jarang para petani rela merawat mendidikasi waktunya hanya untuk mengurus sebidang lahan yang hanya berisikan satu buah saja.

Baca Juga: Pria Tampan asal Jepang Pacaran dengan Kecoa, Endingnya Tragis

Hal ini menunjukkan bahwa buah eksklusif tersebut akan dijual dengan harga premium sebagai cara untuk memberi penghargaan kepada petani atas semua kerja keras mereka.

2. Musim

Jepang diketahui memiliki empat musim yang berbeda sehingga terdapat beberapa buah yang hanya tumbuh pada musim-musim tertentu.

Semangka dan melon lainnya biasanya dikaitkan dengan musim panas sedangkan stroberi dan apel merupakan buah yang tumbuh pada musim dingin.

Baca Juga: Pangeran Harry Dibully Netizen Jepang karena Pekerjaan Barunya sebagai 'Chimpo'

Karena buah-buahan ini tidak mudah ditemukan sepanjang tahun, mereka dapat memperoleh harga tinggi karena pecinta buah akan dengan senang hati membelinya di supermarket atau pun toserba.

3. Identik dengan kemewahan

Masyarakat Jepang biasa memberikan buah-buahan sebagai hadiah yang tergolong mewah. Hal ini karena buah memiliki kesan rasa terima kasih yang tulus akan sering menawarkannya sebagai hadiah kepada kerabat dan mitra bisnis mereka.

Oleh karena itu, petani Jepang sering kali tertarik menanam buah-buahan premium untuk mendapatkan manfaat dari norma budaya ini.

Budaya tersebut telah dijelaskan dalam serial drama medis populer Jepang ‘Doctor X’. Karakter utamanya merupakan seorang ahli bedah yang tak pernah gagal sekalipun.

Kemudian sang manajernya pun memberikan kepada direktur rumah sakit sebuah melon yang tampak menggoda selera bersama dengan faktur setiap operasi.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Tsunagu Japan

Tags

Terkini

Terpopuler